Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

EFEKTIVITAS PENERAPAN MODEL RECIPROCAL TEACHING TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS MATEMATIKA SISWA Pertiwi, Peni; Elindra, Rahmatika; Ahmad, Marzuki
JURNAL MathEdu (Mathematic Education Journal) Vol 6 No 1 (2023): JURNAL MathEdu (Mathematic Education Journal) Maret 2023
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37081/mathedu.v6i1.4014

Abstract

Abstract This study aims to determine the effectiveness of the application of the Reciprocal Teaching model on the mathematical critical thinking skills of MTs students. Al-Abraar. This type of research is experimental research, with the entire population of class VIII MTs students. Al-Abraar as many as 102 students. The sample of this research is class VIII C, totaling 28 students using simple random sampling technique. Data collection uses observations and tests that have been previously validated. The results showed an overview of the reciprocal teaching learning model with an average value of 3.30 with a "good" category describing students' mathematical critical thinking skills before using the reciprocal teaching learning model, the average value was 52.36 with the "less" category. Meanwhile, for students' mathematical critical thinking skills after using the reciprocal teaching learning model, an average value of 83.33 was obtained with the "very good" category, in other words there was an increase in the use of the reciprocal teaching learning model on students' mathematical critical thinking skills. And based on the significant T-test 0.000 < 0,05, it means that the alternative hypothesis formulated in this study is acceted or approved. This means that the reciprocal teaching learning model is effective in improving students' mathematical critical thinking skills in MTs. Al-Abraar. Keywords: Reciprocal Teaching, Critical Thinking Ability, Student Mathematics.
Perancangan Buku Aktivitas Interaktif Sebagai Media Edukasi dalam Meningkatkan Kepercayaan Diri Pada Anak Usia 4-6 Tahun Putri Kofan, Paulina Ayu Pradana; Utami, Birmanti Setia; Pertiwi, Peni
Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 5 No. 12 (2024): Jurnal Pendidikan Indonesia
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59141/japendi.v5i12.6306

Abstract

Kepercayaan diri merupakan faktor penting dalam perkembangan anak usia dini, karena memegang peranan penting dalam pertumbuhan dan kedewasaan anak secara keseluruhan. Oleh karena itu, berbagai keterampilan yang dimiliki anak dalam kelompok usia ini harus terus diasah dan dioptimalkan. Tujuan utama dari menumbuhkan rasa percaya diri pada anak usia 4-6 tahun adalah untuk memberdayakan mereka agar mampu mengeksplorasi dan mempelajari lingkungan mereka secara efektif sesuai dengan standar pencapaian perkembangan, khususnya dalam aspek sosial-emosional seperti kesadaran diri. Misalnya, anak harus mampu menunjukkan rasa percaya diri dengan bersedia tampil di depan umum, memiliki rasa percaya diri, terlibat dalam interaksi sosial dengan teman sebaya, dan mempertahankan pandangan positif terhadap aktivitas mereka. Dari permasalahan yang ada, sangat penting untuk mengembangkan media yang dapat mendidik dan menumbuhkan rasa percaya diri pada anak melalui metode yang menyenangkan dan konstruktif. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif untuk memahami dan menjelaskan berbagai isu seputar penerapan media edukasi, khususnya buku aktivitas interaktif. Data yang dikumpulkan dari penelitian ini akan dianalisis secara komprehensif untuk memberikan perspektif terperinci yang dapat menjadi referensi untuk tujuan desain. Hasil penelitian ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman tentang efektivitas buku aktivitas interaktif sebagai alat untuk mengembangkan rasa percaya diri anak. Harapan dalam penelitian ini, media ini juga dapat merangsang minat siswa dalam membaca dan meningkatkan kemampuan konsentrasi mereka. Oleh karena itu, penelitian ini tidak hanya berkontribusi pada peningkatan rasa percaya diri anak, tetapi juga berfungsi sebagai sumber belajar tambahan yang mendukung penyampaian materi kepada anak dengan cara yang mudah dipahami.