Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Religiusitas dengan Kecemasan Menghadapi Masa Pensiun pada Pegawai BPK Wilayah III Batusangkar Rahmadani, Sari; Fikri, Harry Theozard; Putri, Nurul Fadhilah
Indonesian Research Journal on Education Vol. 5 No. 4 (2025): Irje 2025
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/irje.v5i4.2738

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan religiusitas dengan kecemasan dalam menghadapi masa pensiun pada pegawai di Balai Pelestarian Kebudayaan (BPK) Wilayah III Batusangkar. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah religiusitas dan variabel terikat adalah kecemasan. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala religiusitas dan skala kecemasan. Teknik pemilihan sampel dalam penelitian ini adalah teknik sampling jenuh. Sampel dalam penelitian ini adalah 63 orang pegawai di Balai Pelestarian Kebudayaan (BPK) Wilayah III Batusangkar. Uji validitas dan reliabilitas pada penelitian ini menggunakan teknik alpha cronbach. Hasil koefesien validitas pada skala religiusitas berkisar antara 0,300 sampai dengan 0,802. Hasil koefesien validitas pada skala kecemasan berkisar antara 0,331 sampai dengan 0,766. Koefesien reliabilitas religiusitas sebesar 0,911 dan pada skala kecemasan sebesar 0,936. Berdasarkan analisis data, diperoleh nilai korelasi antara religiusitas dengan kecemasan sebesar r = - 0,532 dengan taraf signifikan p = 0,000 yang berarti hipotesis diterima. Menunjukkan hubungan dengan taraf sedang dan berarah negatif, artinya  semakin tinggi religiusitas maka semakin rendah kecemasan dan sebaliknya semakin rendah religiusitas maka  semakin tinggi kecemasan. Stuart & Sundeen (dalam Hanifah, 2022) menjelaskan salah satu faktor penting dalam menghadapi kecemasan adalah dengan religiusitas yang dapat membuat seseorang lebih berfikir positif dan yakin sehingga dapat lebih mengontrol rasa cemas dalam dirinya.