Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Evolusi Regulasi Izin Mendirikan Bangunan (IMB) Di Indonesia:Dari IMB Ke Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) Berliana Putri Salsabila; Nadia, Nadia; Shinta Aulia Putri; Pathun Ni’mah
Jurnal Kajian Hukum Dan Kebijakan Publik | E-ISSN : 3031-8882 Vol. 2 No. 2 (2025): Januari - Juni
Publisher : CV. ITTC INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62379/fefvks02

Abstract

Perizinan pembangunan gedung di Indonesia mengalami perubahan signifikan setelah diberlakukannya Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja, yang menggantikan Izin Mendirikan Bangunan (IMB) dengan Persetujuan Bangunan Gedung (PBG). Artikel ini bertujuan untuk mengkaji sejarah dan peran IMB, menjelaskan peralihan kebijakan menuju PBG, serta menganalisis perbedaan mendasar antara keduanya. Pembahasan juga mencakup implikasi kebijakan, tantangan implementasi, dan evaluasi efektivitas penerapan PBG.                 Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif melalui telaah pustaka terhadap peraturan perundang-undangan, artikel ilmiah, dan dokumen kebijakan resmi. Hasil kajian menunjukkan bahwa PBG membawa pendekatan baru dalam perizinan bangunan yang berfokus pada pemenuhan standar teknis dan tanggung jawab profesional, berbeda dengan IMB yang bersifat administratif. Meskipun PBG menawarkan efisiensi dan peningkatan kualitas bangunan, pelaksanaannya masih menghadapi berbagai kendala, terutama di tingkat pemerintah daerah. Diperlukan dukungan sistem informasi, pelatihan teknis, dan harmonisasi regulasi antara pemerintah pusat dan daerah. Jurnal ini merekomendasikan evaluasi berkala, penguatan kapasitas kelembagaan, serta pendekatan transisi yang inklusif agar PBG dapat mendukung tata kelola pembangunan yang berkualitas dan berkelanjutan. Selain itu, penelitian ini menyoroti pentingnya kesiapan daerah dalam mengadopsi sistem baru ini, serta perlunya pengembangan infrastruktur dan sumber daya manusia yang memadai untuk memastikan keberhasilan implementasi PBG di seluruh Indonesia.
Pengembangan Media Pembelajaran JPM (Jenga Pemberdayaan Masyarakat) Pada Pembelajaran IPS untuk Meningkatkan Minat Belajar Siswa Shinta Aulia Putri; Sukma Perdana Prasetya; Nuansa Bayu Segara; Hendri Prastiyono
Jurnal Dialektika Pendidikan IPS Vol. 5 No. 1 (2025): issue
Publisher : Program Studi S1 Pendidikan IPS, Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Era globalisasi merupakan era dimana kelangsungan hidup manusia akan terus berkembang dalam kurun waktu yang panjang. Dengan minimnya ketersediaan media pembelajaran, proses pembelajaran IPS sering dilakukan melalui ppt, ceramah dan bercerita pada setiap pertemuan menjadikan siswa merasa mengantuk dan akurang antusias ketika proses pembelajaran IPS. Sehingga perlu adanya pengembangan, penggunaan media pembelajaran dan hiburan yang menarik motivasi siswa dalam belajar untuk menumbuhkan minat belajar dan antusias yang kuat dalam mengikuti proses pembelajaran IPS. Pengembangan media pembelajaran JPM dilakukan sebagai upaya menumbuhkan minat belajar siswa dengan metode Research and Development (R&D) menggunakan model ADDIE yang ada lima tahap didalamnya Analysis, Design, Development, Implementation and Evaluation. Hasil pengembangan dan penelitian menunjukkan bahwa: 1) Media pembelajaran JPM sangat layak digunakan untuk meyampaikan materi pembelajaran IPS dengan dasar validasi ahli media dan ahli materi pembelajaran; 2) Media pebelajaran JPM sangat praktis digunakan dalam proses pembelajaran IPS dengan dasar penilaian praktisi pendidik serta dapat menumbuhkan minat belajar yang tinggi terhadap siswa pada dasar respon angket minat belajar oleh siswa dengan kualifikasi sangat tinggi untuk menumbuhkan minat belajar siswa dalam proses pembelajaran IPS.