Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Efektivitas Kepemimpinan Dalam Meningkatkan Transparansi dan Akuntabilitas Di Kantor Wali Nagari Sungai Buluah Utara Anisa Saputri; Annisah Fatin; Azizah Jumaita Ayu; Fatimah Azzahra; Abdul Hamid Gusri; Syamsir Saili
AT-TAKLIM: Jurnal Pendidikan Multidisiplin Vol. 2 No. 4 (2025): At-Taklim: Jurnal Pendidikan Multidisiplin (Edisi April)
Publisher : PT. Hasba Edukasi Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.71282/at-taklim.v2i4.238

Abstract

Leadership plays a very important role in creating a transparent and accountable government, especially at the local government level such as the village head. Leadership effectiveness is a key factor in ensuring that every policy and work program can run well and in accordance with the principles of transparency and accountability. This study aims to determine the effectiveness of leadership in increasing transparency and accountability at the Sungai Buluah Utara village head office. The research method used is a qualitative approach to see the condition of scientific objects with data collection techniques, namely observation, interviews and documentation. The object of this study is the Sungai Buluah Utara Village Head Office, Batang Anai District. The results of the study showed . This finding indicates that the leadership of the Sungai Buluah Utara Village Head effectively encourages transparency and accountability in the implementation of government and public services. The commitment of the leader, which is reflected in the action of opening access to information, building two-way communication with the community, and increasing the capacity of the apparatus, is in line with the principles of good governance and relevant leadership theories. The application of a humanistic leadership style and orientation towards excellent service contributes significantly to increasing public trust. Although the current implementation is going well, the study also identified potential challenges for the future, including maintaining consistency, adapting technology, maintaining community participation, potential internal resistance, resource constraints, and measuring impact.
ANALISIS HAMBATAN IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PENANGANAN KONFLIK LAYANAN PUBLIK DI BALAI KOTA BUKITTINGGI Muhammad Febriansyah; Zakila Henjel Mizia; Abdul Hamid Gusri; Riffa Dwi Berliana; Syamsir Syamsir
Jurnal Intelek Insan Cendikia Vol. 2 No. 11 (2025): November 2025
Publisher : PT. Intelek Cendikiawan Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kajian mengenai peran historis daerah dalam pembentukan kedaulatan negara telah dilakukan dalam berbagai penelitian, namun studi yang secara khusus menelaah konstruksi keistimewaan Bukittinggi berbasis lima pilar perjuangan serta kaitannya dengan dinamika pusat–daerah masih terbatas. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis landasan historis Bukittinggi sebagai pusat kedaulatan Republik Indonesia, mengeksplorasi kontribusi masyarakat dan institusi lokal pada masa revolusi, serta mengidentifikasi relevansinya terhadap argumentasi keistimewaan daerah. Studi ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan desain studi kasus, melibatkan 12 informan yang dipilih melalui teknik purposive sampling. Data dikumpulkan melalui analisis dokumen, wawancara semi terstruktur, dan observasi lapangan terbatas, kemudian dianalisis menggunakan teknik analisis tematik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Bukittinggi memainkan peran kritis dalam penyelamatan negara melalui keberadaan PDRI, penerbitan ORIPS sebagai instrumen kedaulatan moneter, gerakan emas Amai amai sebagai bentuk pengorbanan sipil, pembentukan institusi negara darurat, serta kontribusi RRI Bukittinggi dalam mempertahankan kedaulatan informasi. Temuan ini memperkaya teori historical institutionalism dan memperluas pemahaman mengenai bagaimana memori kolektif perjuangan dapat menjadi dasar legitimasi kebijakan keistimewaan daerah. Penelitian ini menegaskan pentingnya pengakuan terhadap kontribusi historis dalam penguatan identitas kota dan menawarkan rekomendasi kebijakan bagi pemerintah dalam merumuskan program pelestarian nilai perjuangan. Studi ini juga membuka peluang bagi penelitian lanjutan mengenai hubungan antara sejarah perjuangan, tata kelola publik, dan manajemen konflik di tingkat pemerintah daerah