Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengaruh Pengetahuan, Sikap Dan Pelatihan Perawat Terhadap Kesiapsiagaan Bencana Banjir Di Rumah Sakit Stella Maris Makassar Junus, Darmawati; Anwar, Ardianti; Samad, Mohammad Ardani; Afrianti, Sri Yuyun
Jurnal Manajemen Bisnis dan Kesehatan Vol. 1 No. 3 (2025): Volume. 1 No. 3 2025
Publisher : Edu Berjaya Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70817/jmbk.v1i3.16

Abstract

Latar belakang, Perawat memiliki peranan penting dalam program kesiapsiagaan bencana. Pengetahuan, keterampilan dan kemampuan perawat dapat memberikan kontribusi yang baik pada tahap respon bencana. Salah satu peran perawat pada tahap respon bencana yaitu memberikan perawatan pada individu maupun komunitas di layanan rumah sakit. Tujuan penelitan, untuk mengetahui pengaruh Pengetahuan, Sikap, Dan Pelatihan Perawat Terhadap Kesiapsiagaan Bencana Banjir Di Rumah Sakit Stella Maris Makassar. Metode, yang digunakan pada penelitian ini adalah jenis penelitian kuantitatif dengan menggunakan pendekatan cross sectional study. Penelitian ini dilakukan dengan jumlah sampel sebanyak 153 responden. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner dengan teknik analisis univariat, analisis bivariat dengan uji chi-square, dan analisis multivariat dengan regresi logistik. Hasil peneitian menunjukkan bahwa tidak terdapat pengaruh signifikan antara pengetahuan terhadap kesiapsiagaan bencana banjir (p=0.143), sedangkan sikap (p=0.004) dan pelatihan (p=0.000) memiliki pengaruh terhadap kesiapsiagaan bencana banjir di Rumah Sakit Stella Maris Makassar. Kesimpulan variabel yang paling berpengaruh terhadap kesiapsiagaan bencana banjir adalah variabel pelatihan. Saran, Diharapkan bagi pihak Rumah Sakit Stella Maris Makassar untuk lebih meningkatkan pengetahuan dan kemampuan perawat terhadap kesiapsiagaan bencana banjir serta meningkatkan sikap setiap perawat terhadap tindakan kesiapsiagaan bencana banjir.
PENGARUH EFFORT REWARD IMBALANCE DAN LEADERSHIP TERHADAP KINERJA PERAWAT DI RSUD SYEKH YUSUF GOWA Anwar, Ardianti; Mohammad Ardani; Darmawati Junus
Public Health and Medicine Journal Vol 3 No 2 (2025): PAMA Edisi Juni
Publisher : Institute Laboratory of Research and Statistics Centre

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Latar Belakang, Kinerja perawat dinilai dari kepuasan pasien yang sedang dirawat. Kinerja perawat yang kurang baik akan berdampak pada produktivitas rumah sakit, sehingga organisasi perlu memberi perhatian kepada berbagai macam kebutuhan pegawainya. Kinerja Rumah Sakit Umum Daerah Syekh Yusuf Gowa dinilai baik berdasarkan data yang menunjukkan hasil kerja perawat sesuai dengan target yang ditetapkan. Namun, hasil observasi mengindikasikan bahwa beberapa perawat di rumah sakit tersebut melakukan mogok kerja. Tujuan Penelitian, untuk mengetahui Pengaruh Effort Reward Imbalance Dan Leadership Terhadap Kinerja Perawat Di RSUD Syekh Yusuf Gowa. Metode, yang digunakan pada penelitian ini yaitu jenis penelitian kuantitatif dengan menggunakan cross sectional study. penelitian ini dilakukan dengan jumlah sampel sebanyak 155 responden. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner dengan teknik analisis univariat, analisis bivariat dengan uji chi-square, dan analisis multivariat dengan regresi linear berganda. Hasil dan Kesimpulan, hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh effort reward imbalance terhadap kinerja perawat (p=0.001) dan terdapat pengaruh leadership terhadap kinerja perawat (p=0.001). Dari hasil F diperoleh F dihitung dimana 30.984 > 3.06 dan nilai signifikansi 0.001 . Artinya effort reward imbalance dan leadership berpengaruh secara simultan terhadap kinerja perawat di RSUD Syekh Yusuf Gowa. Kesimpulan penelitian ini terdapat dua variabel yang berpengaruh terhadap kinerja perawat yaitu effort reward imbalance dan leadership. Saran, diharapkan bagi pihak RSUD Syekh Yusuf Gowa untuk lebih memperbaiki effort reward imbalance dan leadership, sehingga dapat lebih meningkatkan kinerja perawat.