Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Pembinaan Soft Skill Peserta Didik Melalui Kegiatan Ekstrakurikuler (Studi di MAN 1 Mataram) Noviana, Hassa; Sumardi, Lalu; Kurniawansyah, Edy; Zubair, M
SAKOLA: Journal of Sains Cooperative Learning and Law Vol 2, No 1 (2025): April 2025
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/sakola.v2i1.5838

Abstract

Penelitian ini membahas tentang pembinaan soft skill peserta didik melalui kegiatan ekstrakurikuler di MAN 1 Mataram. Soft skill seperti kepemimpinan dan kerjasama tim atau kolaborasi  menjadi aspek penting dalam membentuk karakter siswa agar siap menghadapi tantangan baik secara akademik maupun sosial. Dengan menggunakan metode kualitatif jenis studi kasus, penelitian ini mengumpulkan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kegiatan ekstrakurikuler, khususnya OSIM/OSIS menjadi sarana efektif dalam melatih keterampilan non-akademik siswa melalui berbagai program kerja dan kepanitiaan yang melibatkan interaksi serta tanggung jawab. Pembinaan soft skill ini didukung oleh peran aktif pembina dan kebijakan sekolah yang memberikan ruang bagi pengembangan diri siswa. Meskipun masih terdapat tantangan seperti tingkat partisipasi siswa yang bervariasi, kegiatan ekstrakurikuler di MAN 1 Mataram telah menunjukkan dampak positif dalam membentuk karakter dan keterampilan sosial peserta didik. Dengan pengelolaan yang optimal, kegiatan ini dapat semakin memperkaya pengalaman belajar siswa di luar kelas.
Transformasi Pembelajaran PPKn: Optimalisasi Model Jigsaw Berbasis Media Gambar Seri Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Hidayah, Nurul; Herianto, Edy; Sawaludin, Sawaludin; Zubair, M
SAKOLA: Journal of Sains Cooperative Learning and Law Vol 2, No 1 (2025): April 2025
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/sakola.v2i1.5629

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh penerapan model pembelajaran Jigsaw berbasis media gambar seri terhadap peningkatan hasil belajar PPKn siswa. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan desain Quasi Eksperimental, khususnya Pretest-Posttest Control Group Design. Sampel penelitian terdiri dari dua kelas yang dipilih melalui metode simple random sampling, yakni kelas eksperimen (IXA) dan kelas kontrol (IXB). Instrumen penelitian berupa tes pilihan ganda yang telah melalui uji validitas, reliabilitas, tingkat kesukaran, serta daya beda. Data dianalisis melalui uji prasyarat, meliputi uji normalitas (Shapiro-Wilk) dan uji homogenitas (Levene’s Test), sebelum dilanjutkan dengan pengujian hipotesis menggunakan Polled Variance Test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai Sig. (2-tailed) sebesar 0.00 0.05, dengan rata-rata skor kelas eksperimen (26.43) lebih tinggi dibanding kelas kontrol (14.61). Dengan jumlah total sampel 46 siswa (23 per kelas), hasil uji statistik menunjukkan bahwa H₀ ditolak dan Hₐ diterima, sehingga dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran Jigsaw berbasis media gambar seri berpengaruh signifikan terhadap peningkatan hasil belajar PPKn siswa. Penelitian ini menegaskan bahwa pendekatan pembelajaran kolaboratif-visual berbasis Jigsaw dapat menjadi strategi efektif dalam mengoptimalkan pemahaman dan keterlibatan siswa dalam pembelajaran PPKn, serta berkontribusi dalam transformasi pendidikan berbasis inovasi pembelajaran aktif.
Pembinaan Soft Skill Peserta Didik Melalui Kegiatan Ekstrakurikuler (Studi di MAN 1 Mataram) Noviana, Hassa; Sumardi, Lalu; Kurniawansyah, Edy; Zubair, M
SAKOLA: Journal of Sains Cooperative Learning and Law Vol 2, No 1 (2025): April 2025
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/sakola.v2i1.5838

Abstract

Penelitian ini membahas tentang pembinaan soft skill peserta didik melalui kegiatan ekstrakurikuler di MAN 1 Mataram. Soft skill seperti kepemimpinan dan kerjasama tim atau kolaborasi  menjadi aspek penting dalam membentuk karakter siswa agar siap menghadapi tantangan baik secara akademik maupun sosial. Dengan menggunakan metode kualitatif jenis studi kasus, penelitian ini mengumpulkan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kegiatan ekstrakurikuler, khususnya OSIM/OSIS menjadi sarana efektif dalam melatih keterampilan non-akademik siswa melalui berbagai program kerja dan kepanitiaan yang melibatkan interaksi serta tanggung jawab. Pembinaan soft skill ini didukung oleh peran aktif pembina dan kebijakan sekolah yang memberikan ruang bagi pengembangan diri siswa. Meskipun masih terdapat tantangan seperti tingkat partisipasi siswa yang bervariasi, kegiatan ekstrakurikuler di MAN 1 Mataram telah menunjukkan dampak positif dalam membentuk karakter dan keterampilan sosial peserta didik. Dengan pengelolaan yang optimal, kegiatan ini dapat semakin memperkaya pengalaman belajar siswa di luar kelas.
Transformasi Pembelajaran PPKn: Optimalisasi Model Jigsaw Berbasis Media Gambar Seri Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Hidayah, Nurul; Herianto, Edy; Sawaludin, Sawaludin; Zubair, M
SAKOLA: Journal of Sains Cooperative Learning and Law Vol 2, No 1 (2025): April 2025
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/sakola.v2i1.5629

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh penerapan model pembelajaran Jigsaw berbasis media gambar seri terhadap peningkatan hasil belajar PPKn siswa. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan desain Quasi Eksperimental, khususnya Pretest-Posttest Control Group Design. Sampel penelitian terdiri dari dua kelas yang dipilih melalui metode simple random sampling, yakni kelas eksperimen (IXA) dan kelas kontrol (IXB). Instrumen penelitian berupa tes pilihan ganda yang telah melalui uji validitas, reliabilitas, tingkat kesukaran, serta daya beda. Data dianalisis melalui uji prasyarat, meliputi uji normalitas (Shapiro-Wilk) dan uji homogenitas (Levene’s Test), sebelum dilanjutkan dengan pengujian hipotesis menggunakan Polled Variance Test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai Sig. (2-tailed) sebesar 0.00 0.05, dengan rata-rata skor kelas eksperimen (26.43) lebih tinggi dibanding kelas kontrol (14.61). Dengan jumlah total sampel 46 siswa (23 per kelas), hasil uji statistik menunjukkan bahwa H₀ ditolak dan Hₐ diterima, sehingga dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran Jigsaw berbasis media gambar seri berpengaruh signifikan terhadap peningkatan hasil belajar PPKn siswa. Penelitian ini menegaskan bahwa pendekatan pembelajaran kolaboratif-visual berbasis Jigsaw dapat menjadi strategi efektif dalam mengoptimalkan pemahaman dan keterlibatan siswa dalam pembelajaran PPKn, serta berkontribusi dalam transformasi pendidikan berbasis inovasi pembelajaran aktif.