Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji efektivitas sosialisasi pembuatan arang batok kelapa berkualitas tinggi kepada petani kelapa di Tanjung Jabung Timur. Menggunakan metode kualitatif dengan studi literatur, penelitian ini mengumpulkan dan menganalisis informasi mengenai teknik produksi dan pengolahan arang batok kelapa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sosialisasi dan pelatihan yang diberikan secara langsung kepada petani berhasil meningkatkan pengetahuan dan keterampilan mereka dalam memproduksi arang berkualitas. Penerapan teknik pembakaran yang tepat, seperti pengaturan suhu dan manajemen kelembapan, terbukti meningkatkan kualitas arang, yang selanjutnya berimbas pada peningkatan harga jual dari Rp 2.400 menjadi Rp 4.200 per kilogram. Temuan ini menunjukkan bahwa peningkatan kualitas produk tidak hanya meningkatkan pendapatan petani tetapi juga membuka peluang ekspor, berkontribusi pada perekonomian daerah. Penelitian ini merekomendasikan pelatihan berkelanjutan untuk mempertahankan kualitas arang batok kelapa dan memperluas pemahaman pasar di kalangan petani.Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji efektivitas sosialisasi pembuatan arang batok kelapa berkualitas tinggi kepada petani kelapa di Tanjung Jabung Timur. Menggunakan metode kualitatif dengan studi literatur, penelitian ini mengumpulkan dan menganalisis informasi mengenai teknik produksi dan pengolahan arang batok kelapa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sosialisasi dan pelatihan yang diberikan secara langsung kepada petani berhasil meningkatkan pengetahuan dan keterampilan mereka dalam memproduksi arang berkualitas. Penerapan teknik pembakaran yang tepat, seperti pengaturan suhu dan manajemen kelembapan, terbukti meningkatkan kualitas arang, yang selanjutnya berimbas pada peningkatan harga jual dari Rp 2.400 menjadi Rp 4.200 per kilogram. Temuan ini menunjukkan bahwa peningkatan kualitas produk tidak hanya meningkatkan pendapatan petani tetapi juga membuka peluang ekspor, berkontribusi pada perekonomian daerah. Penelitian ini merekomendasikan pelatihan berkelanjutan untuk mempertahankan kualitas arang batok kelapa dan memperluas pemahaman pasar di kalangan petani.