p-Index From 2020 - 2025
0.562
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Dharma Bakti
Alhamzani, Ikroman
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pengembangan Energi Terbarukan melalui Panel Surya di Desa Tertinggal Alhamzani, Ikroman; Burhan, Lalu Ibrohim
Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Inovasi Teknologi Tepat Guna Vol. 1 No. 02 (2025): Inovasi Inklusif dan Teknologi Tepat Guna untuk Kesejahteraan Sosial
Publisher : PT LALU IBROHIM BURHAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63982/ryx0kd84

Abstract

Banyak desa tertinggal di Indonesia masih mengalami keterbatasan akses listrik, yang berdampak pada sektor pendidikan, kesehatan, dan ekonomi masyarakat. Ketimpangan ini menyebabkan masyarakat kesulitan memanfaatkan teknologi modern yang dapat menunjang kehidupan sehari-hari. Penelitian ini bertujuan untuk menerapkan teknologi panel surya sebagai solusi energi terbarukan guna meningkatkan akses listrik di desa tertinggal. Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif partisipatif, dengan melibatkan masyarakat dalam seluruh tahapan, mulai dari identifikasi kebutuhan hingga evaluasi dampak. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan survei terhadap rumah tangga yang mengalami keterbatasan energi listrik. Implementasi mencakup pemasangan sistem panel surya skala kecil dan pelatihan teknis bagi masyarakat untuk meningkatkan pemahaman mereka dalam pemeliharaan sistem. Evaluasi dilakukan dengan mengukur efisiensi sistem panel surya, dampak ekonomi, serta tingkat kesiapan masyarakat dalam mengelola sistem energi secara mandiri. Hasil penelitian menunjukkan bahwa setelah pemasangan panel surya, 85% rumah tangga kini memiliki akses listrik yang stabil, yang berdampak positif terhadap aktivitas ekonomi dan pendidikan. Selain itu, terjadi efisiensi biaya hingga 40% dibandingkan dengan penggunaan bahan bakar fosil. Penerapan panel surya di desa tertinggal berkontribusi dalam meningkatkan ketahanan energi masyarakat secara berkelanjutan. Oleh karena itu, diperlukan kebijakan pendukung, pelatihan berkelanjutan, serta kolaborasi antara akademisi, pemerintah, dan industri untuk memperluas jangkauan program ini ke lebih banyak desa tertinggal.
Pemberdayaan Masyarakat melalui Pengelolaan Ekowisata di Kawasan Gili Bidara Amri, Hidayatul; Alhamzani, Ikroman; Burhan, Lalu Ibrohim
Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Inovasi Teknologi Tepat Guna Vol. 1 No. 01 (2025): Inovasi Inklusif dan Teknologi Tepat Guna untuk Kesejahteraan Sosial
Publisher : PT LALU IBROHIM BURHAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63982/p71r7k03

Abstract

Ekowisata memiliki potensi besar untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekaligus menjaga kelestarian lingkungan, terutama di kawasan pesisir seperti Gili Bidara. Namun, pengelolaan ekowisata yang efektif membutuhkan peningkatan kapasitas masyarakat lokal dalam aspek manajemen dan keterampilan terkait. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memberdayakan masyarakat melalui pengelolaan ekowisata di kawasan Gili Bidara. Metode yang digunakan adalah pengabdian berbasis partisipasi masyarakat dengan pelatihan manajemen ekowisata dan pengembangan sumber daya manusia melalui workshop keterampilan praktis, seperti pemanduan wisata dan pengelolaan homestay. Selain itu, dilakukan pendampingan langsung untuk mengimplementasikan keterampilan yang telah dipelajari. Hasil utama dari pengabdian ini adalah peningkatan kapasitas masyarakat dalam menjalankan operasional ekowisata secara mandiri, termasuk dalam pemasaran digital dan pengelolaan produk wisata berbasis budaya dan lingkungan lokal. Kesimpulan utama dari penelitian ini adalah bahwa ekowisata di Gili Bidara dapat menjadi model pemberdayaan masyarakat berkelanjutan yang mendukung kesejahteraan masyarakat dan kelestarian lingkungan. Kontribusi penelitian ini memberikan wawasan tentang pentingnya sinergi antara masyarakat, pemerintah, dan sektor swasta dalam pengembangan ekowisata yang berkelanjutan dan mandiri di kawasan pesisir.
Pemanfaatan Limbah Plastik sebagai Bahan Bangunan Alternatif di Desa Lendang Nangka Alhamzani, Ikroman; Sulkiah; Burhan, Lalu Ibrohim
Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Inovasi Teknologi Tepat Guna Vol. 1 No. 01 (2025): Inovasi Inklusif dan Teknologi Tepat Guna untuk Kesejahteraan Sosial
Publisher : PT LALU IBROHIM BURHAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63982/ns9bdr68

Abstract

Limbah plastik yang tidak terkelola dengan baik telah menjadi permasalahan lingkungan utama, khususnya di Desa Lendang Nangka. Setiap tahun, volume limbah plastik meningkat signifikan, mencemari tanah, air, dan udara, serta mengganggu ekosistem dan kesehatan masyarakat. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menawarkan solusi berkelanjutan melalui pemanfaatan limbah plastik sebagai bahan bangunan alternatif berupa bata plastik. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan berbasis partisipasi masyarakat, melibatkan penduduk Desa Lendang Nangka dalam pengumpulan limbah plastik dan proses produksi bata plastik. Tahapan proses meliputi pengumpulan, pencacahan limbah plastik, pencampuran dengan bahan tambahan, serta pencetakan bata plastik menggunakan alat sederhana. Evaluasi dilakukan untuk menilai efisiensi biaya dibandingkan bata konvensional serta manfaat lingkungan yang dihasilkan, termasuk pengurangan volume limbah plastik dan emisi gas rumah kaca. Hasil menunjukkan bahwa bata plastik memiliki biaya produksi lebih rendah dibandingkan bata konvensional, dengan potensi penghematan jangka panjang. Selain itu, program ini berhasil mengurangi volume limbah plastik di Desa Lendang Nangka dan meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pengelolaan limbah yang berkelanjutan. Kesimpulannya, pemanfaatan limbah plastik sebagai bahan bangunan alternatif dapat menjadi solusi berkelanjutan untuk mengatasi masalah limbah sekaligus menciptakan manfaat ekonomi. Penelitian ini memberikan kontribusi dalam mengintegrasikan pengelolaan limbah dan inovasi produk ramah lingkungan yang dapat direplikasi di daerah lain dengan tantangan serupa