Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

STUDY CASE LITERATURE REVIEW (SCLR): EFEKTIVITAS MASSAGE ENDORPHIN DAN COUNTER MASSAGE TERHADAP INTENSITAS NYERI PESALINAN KALA I FASE AKTIF PADA PRIMIGRAVIDA DI RSUD MALINGPING TAHUN 2025 Febriawan, Narnidwi; Shinta Mona Lisca; Lina Nurul Izza
Journal of Innovation Research and Knowledge Vol. 5 No. 1: Juni 2025
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Proses persalinan hampir selalui disertai dengan rasa nyeri. Rasa nyeri yang terjadi pada proses persalinan terjadi akibat kerusakan jaringan nyata. Apabila rasa nyeri yang menyertai proses persalinan tidak diatasi dengan baik dapat menyebabkan meningkatnya kecemasan menghadapi persalinan sehingga hormon adrenalin meningkat dan mengakibatkan vasokonstriksi yang menyebabkan aliran darah ibu ke janin menurun. Endorphin Massage merupakan sebuah terapi sentuhan yang dapat menurunkan rasa nyeri melalui serabut C dan delta A yang berdiameter kecil sehingga gerbang sinaps menutup transmisi impuls nyeri. Selain Endorphin massage, Counter massage juga dapat membantu menurunkan rasa nyeri, dengan pijatan yang dilakukan dengan memberikan tekanan yang terus-menerus selama kontraksi pada tulang sakrum pasien dengan pangkal atau kepalan salah satu telapak tangan. Tujuan: mengetahui perbedaan efektivitas endorphin massage dan Counter massage dalam menurunkan intensitas nyeri persalinan kala I. Penelitian ini menggunakan metode Study Case Literatur Review dimana proses penelitian melibatkan peninjauan serta evaluasi kritis terhadap sumber – sumber literatur yang telah ada. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 10 ibu bersalin yang telah memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Kesimpulan: ada perbedaan efektivitas antara massage endorphin dan massage Counter dalam menurunkan intensitas nyeri persalinan Kala I. Saran: Bagi bidan hendaknya melakukan teknik endorphin masase maupun counter massage pada ibu bersalin untuk membantu mengurangi rasa nyeri dan mengajarkan kepada keluarga/ pendamping.