Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

The Effect of Implementing the Problem Based Learning Model Integrated with Reading, Mind Mapping, and Sharing on Creative Thinking Skills and Learning Motivation of Class XI Science Students Khafifah, Nur; Teiyeb, Mushawwir; Rachmawaty; Daud, Firdaus; Faisal
Jurnal Penelitian Pendidikan IPA Vol 11 No 6 (2025): June
Publisher : Postgraduate, University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jppipa.v11i6.11534

Abstract

The main focus of this study is to explore the effect of implementing the Problem Based Learning model integrated with reading, mind mapping and sharing on creative thinking skills and biology learning motivation of class XI IPA students at SMA Negeri 21 Makassar. The type of research used is quasi-experimental research with a quantitative approach. This research was conducted at SMA Negeri 21 Makassar with class XI IPA students as subjects. Samples were taken using a random method. From the results of data analysis, it was obtained that: Innovative thinking skills in the treatment group and comparison group during the pretest were classified as moderate or less than optimal and during the posttest there was an increase in creative thinking skills. The experimental group had a higher and more comprehensive level of biology learning motivation, while in the control group, namely the creative category; The control group's biology learning motivation was not yet comprehensive and limited; The results of the ANOVA test showed that Problem Based Learning integrated with reading, mind mapping, and sharing strategies had an effect on students' creative thinking skills; The results of the ANOVA test showed that the Problem Based Learning model integrated with reading, mind mapping, and sharing had a significant effect on students' learning motivation; The results of the Manova analysis show that the Problem Based Learning model integrated with reading, mind mapping, and sharing has a simultaneous effect on students' creative thinking skills and learning motivation.
Peran Guru dan Orang Tua dalam Membangun Motivasi Belajar Peserta Didik di SDN 24 Biringere Kabupaten Sinjai Khafifah, Nur; Hasmiati, Hasmiati; Heriyanti, Anggy
Pedagogy: Journal of Multidisciplinary Education Vol. 1 No. 1 (2024): Mei 2024
Publisher : Lontara Digitech Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61220/pedagogy.v1i1.246

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan peran guru dan orang tua dalam membangun motivasi belajar siswa, serta mengidentifikasi faktor pendukung dan penghambat bagi guru dan orang tua dalam membangun motivasi belajar siswa di SDN 24 Biringere, Kabupaten Sinjai. Penelitian ini menggunakan metode penelitian lapangan (field research) dengan pendekatan kualitatif. Subjek penelitian meliputi guru dan orang tua siswa SDN 24 Biringere, sementara objek penelitiannya adalah peran guru dan orang tua dalam membangun motivasi belajar siswa. Data dikumpulkan melalui wawancara dan dokumentasi, kemudian dianalisis menggunakan model analisis interaktif.Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran guru dalam membangun motivasi belajar siswa meliputi: (a) mendorong siswa untuk aktif dalam proses belajar mengajar; (b) bersikap terbuka terhadap siswa; (c) menerapkan metode pembelajaran yang efektif dan inovatif; (d) meningkatkan antusiasme dan semangat belajar siswa; (e) membantu siswa yang mengalami kesulitan dalam proses belajar mengajar; (f) mengembangkan potensi siswa secara optimal; dan (g) memberikan penghargaan kepada siswa yang berprestasi. Peran orang tua dalam membangun motivasi belajar siswa mencakup: (a) memberikan hadiah; (b) memberikan pujian; (c) mendampingi anak belajar di rumah; dan (d) memberikan hukuman bila diperlukan. Faktor pendukung motivasi belajar siswa meliputi sarana dan prasarana sekolah yang mendukung, motivasi internal siswa, dorongan dari orang tua, serta pemberian hadiah yang menyenangkan siswa. Sedangkan faktor penghambatnya termasuk faktor internal dari siswa itu sendiri, kurangnya kerjasama antara guru dan orang tua, serta penggunaan teknologi handphone di kalangan siswa..