Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

The influence of pretend play on children's social communication skills Hajerah, Hajerah; Syamsuardi, Syamsuardi; Alim Amri, Nur; Amri, Nurzil; Maula, Inayatul
Al-Athfaal: Jurnal Ilmiah Pendidikan Anak Usia Dini Vol. 7 No. 1 (2024): Al-Athfaal: Jurnal Ilmiah Pendidikan Anak Usia Dini
Publisher : Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24042/00202472242000

Abstract

Background : Early childhood development, crucial between ages 0-6, encompasses cognitive, social-emotional, and communication skills. Language development theories emphasize communication as a vital aspect of early childhood growth. Children's ability to express themselves supports their learning process and social interactions. Pretend play, involving role-playing and imagination, is a key activity that stimulates language and social skills in children. In urban areas, low social education levels often lead to inappropriate communication styles, making effective early interventions essential.Aim : This study aims to investigate the influence of pretend play on the social communication skills of children in a kindergarten in Makassar City. It seeks to determine whether pretend play can effectively enhance these skills among young children.Method : A quantitative approach with a One Group Pretest-Posttest Design was employed. Data were collected from 20 children through direct observation and pre- and post-intervention evaluations. Validity and reliability tests ensured the research instruments' accuracy.Result : Children who participated in the pretend play program showed significant improvement in social communication skills. The average score increased from 29 (61.90% of the ideal score) before the intervention to 42 (93.65%) after the intervention.Conclusion : Pretend play significantly enhances children's social communication skills, making it a valuable method in early childhood education. Its application can positively impact language development, creativity, and character formation.
PELATIHAN PENYUSUNAN PROPOSAL PTK MELALUI MODEL PARTISIPATIF SECARA INTENSIF PADA GURU TK DI K3TK WILAYAH III KEC. SOMBA OPU Asnaeni AM, Sitti; Amalia Amal, Citra; Alim Amri, Nur; Asriati Am, St
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 5, No 10 (2022): Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v5i10.3765-3771

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini selain sebagai tri darma perguruan tinggi, kegiatan ini di latarbelakangi oleh semangat untuk meningkatkan kompetensi para guru TK/PAUD di Kecamatan SombaOpu Kabupaten Gowa. Untuk mewujudkan hal tersebut maka guru-guru TK/PAUD perlu dibekali kemampuan meneliti, bentuk penelitian yang paling tepat untuk para guru TK/Paud adalah penelitian tindakan kelas (PTK). Para guru yang mau naik pangkat di wajibkan untuk melakukan penelitian dengan harapan untuk memperbaiki kualitas pembelajaran, PTK dianggap penelitian yang paling cocok bagi guru , karena persoalan yang sering dijumpai oleh guru terjadi dalam setiap kegiatan pembelajaran, Mengingat pentingnya penelitian tindakan kelas ini maka guru-guru yang dimaksud disini bukan hanya guru – guru dari kalangan pegawai negeri sipil, tapi guru yang berstatus swastapun(guru honor/yayasan) hendaknya dibekali dengan kemampuan melakukan penelitian tindakan kelas. Metode yang digunakan dalam pengabdian masyarakat ini yaitu dalam bentuk pelatihan, sebagai berikut: 1) melakukan presentase; 2) diskusi; 3) sesi tanya jawab; 4) latihan pembuatan PTK kepada peserta baik individu maupun kelompok. Adapun tujuan dari pengabdian kepada masyarakat (PKM) ini adalah: 1) agar para guru-guru di Paud/TK dapat meningkatkan kompetensinya dalam menyusun karya ilmiah penelitian tindakan kelas; 2) Melatih para guru agar guru-guru di Paud/TK bisa membuat sendiri karya ilmiah kenaikan pangkatnya. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan bahwa: 1) pelatihan PTK sangat diperlukan oleh para guru-guru Paud/TK, disebabkan minimnya pengetahuan guru-guru Paud/TK dalam hal pembuatan karya ilmiah PTK; 2) Kemampuan guru dalam penggunaan IPTEK yang terbatas