Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Sosialisasi Resistensi Antibiotik Dan Pencegahannya Serta Meningkatkan Pengetahuan Terkait Resistensi Antibiotik Pada Siswa SMKN 9 Kab. Tangerang Aryansyah, Aji Wahyu; Priambodo, Arif Aditya; Nisa, Hayatun; Ul’Aufa, Rangga; Rusdiana, Nita
Jurnal Pengabdian Masyarakat Wadah Publikasi Cendekia Vol 2 No 2 (2025): Jurnal Pengabdian Masyarakat WPC
Publisher : CV. Wadah Publikasi Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63004/jpmwpc.v2i2.780

Abstract

Resistensi antibiotik merupakan ancaman kesehatan global yang serius, menuntut perhatian dan edukasi dini, terutama di kalangan remaja. Penggunaan antibiotik yang tidak tepat dapat mempercepat munculnya resistensi, membuat infeksi sulit diobati Penggunaan antibiotik dalam mengatasi masalah yang berkaitan dengan infeksi yang memiliki prevalensi cukup tinggi berkisar antara 40 hingga 60%. Tingginya konsumsi antibiotik tidak sejalan dengan tingkat pemahaman masyarakat mengenai penggunaan antibiotik yang tinggi. Pengetahuan Penggunaan antibiotik di kalangan masyarakat masih belum dianggap memadai. Kegiatan pengabdian masyarakat ini berfokus pada peningkatan pemahaman siswa SMKN 9 Kabupaten Tangerang mengenai isu krusial ini. Tujuan utama pengabdian ini adalah untuk mengedukasi siswa SMKN 9 Kabupaten Tangerang tentang resistensi antibiotik, termasuk penyebab, dampak, dan cara pencegahannya, serta meningkatkan kesadaran mereka akan pentingnya penggunaan antibiotik yang bijak. Kegiatan pengabdian dilaksanakan melalui sesi edukasi interaktif yang melibatkan penyampaian materi, diskusi kelompok, dan tanya jawab. Sebelum edukasi, dilakukan observasi awal untuk mengidentifikasi tingkat pengetahuan siswa terkait resistensi antibiotik. Setelah sesi edukasi, dilakukan evaluasi untuk mengukur peningkatan pemahaman siswa. Sebelum diberikan edukasi, mayoritas siswa SMKN 9 Kabupaten Tangerang menunjukkan pengetahuan yang sangat terbatas atau bahkan tidak mengetahui sama sekali tentang resistensi antibiotik. Namun, setelah partisipasi dalam sesi edukasi, terjadi peningkatan pemahaman yang signifikan. Siswa menjadi lebih mengerti dan paham mengenai konsep resistensi antibiotik, dan pentingnya penggunaan antibiotik yang sesuai.