Generation Z, born after 1995, now constitutes a significant portion of the workforce. They have different expectations and behaviors than previous generations. To identify the workplace expectations and behavioral characteristics of Generation Z, this study reviewed 27 empirical articles published between 2016 and 2025. The results show that Generation Z highly values flexibility, work-life balance, and meaningful work. In addition, they are more responsive to participatory, open, and inclusive leadership styles. If they do not feel valued or emotionally connected to a company, they are more likely to leave it due to the situation. The results suggest that leadership strategies and organizational policies must be adjusted to the values of Generation Z.Generasi Z, yang lahir setelah tahun 1995, sekarang merupakan bagian penting dari angkatan kerja. Mereka memiliki ekspektasi dan perilaku yang berbeda dari generasi sebelumnya. Untuk mengidentifikasi ekspektasi tempat kerja dan karakteristik perilaku Generasi Z, studi ini meninjau 27 artikel empiris yang diterbitkan antara tahun 2016 dan 2025. Hasilnya menunjukkan bahwa Generasi Z sangat menghargai fleksibilitas, keseimbangan dalam kehidupan kerja, dan pekerjaan yang bermakna. Selain itu, mereka lebih responsif terhadap gaya kepemimpinan yang partisipatif, terbuka, dan inklusif. Jika mereka tidak merasa dihargai atau terhubung secara emosional dengan perusahaan, mereka cenderung meninggalkannya karena situasi. Hasilnya menunjukkan bahwa strategi kepemimpinan dan kebijakan organisasi harus disesuaikan dengan nilai Generasi Z.