Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENDEKATAN DAN INOVASI DALAM METODOLOGI PENELITIAN PENDIDIKAN: PERSPEKTIF TERKINI Dessy Dellasari; Yessi Fitriani; Julita Larashati; Huplan; Muhammad Haziq; Tan Mei Ling
Jurnal Pembahsi (Pembelajaran Bahasa Dan Sastra Indonesia) Vol. 15 No. 2 (2025): Pembahsi (Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia)
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/pembahsi.v15i2.18209

Abstract

Artikel ini mengulas berbagai pendekatan dan inovasi terkini dalam metodologi penelitian pendidikan, dengan penekanan pada pemanfaatan big data, metode campuran, dan pendekatan partisipatoris. Kajian ini dilatarbelakangi oleh pergeseran paradigma penelitian yang dipicu oleh kemajuan teknologi serta kebutuhan pendidikan di masa pasca-pandemi. Melalui pendekatan studi literatur, artikel ini menyajikan telaah yang mendalam terhadap ragam pendekatan inovatif dalam riset pendidikan. Tujuan utamanya adalah memberikan wawasan mutakhir yang relevan bagi peneliti dalam menentukan metode penelitian yang sesuai di era digital saat ini.
UPAYA PENGEMBANGAN PROFESIONALISME GURU DALAM MENINGKATKAN MUTU PEMBELAJARAN Huplan; Sumarlin, Iwan; Laniar, Heti
Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol. 10 No. 04 (2025): Volume 10 No. 04 Desember 2025 Build
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/jp.v10i04.35800

Abstract

Artikel ini membahas pentingnya profesionalisme guru dalam meningkatkan mutu pembelajaran pada era abad ke-21. Profesionalisme guru dipandang sebagai fondasi utama yang menentukan keberhasilan pendidikan nasional, mencakup kompetensi pedagogik, kepribadian, dan komitmen terhadap profesi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan metode studi literatur (library research) melalui analisis isi berbagai sumber ilmiah, baik buku, jurnal, maupun kebijakan pendidikan. Hasil kajian menunjukkan bahwa guru profesional berperan sebagai fasilitator, inovator, dan teladan moral yang mampu mengintegrasikan teknologi pembelajaran serta membentuk karakter peserta didik. Penguatan profesionalisme guru menuntut adanya pembinaan berkelanjutan, budaya reflektif, dan dukungan kelembagaan yang adaptif terhadap perubahan zaman. Kesimpulannya, profesionalisme guru bukan hanya persoalan teknis, melainkan tanggung jawab moral dan sosial yang menjadi kunci dalam mewujudkan pendidikan yang humanis, berkualitas, dan berkeadaban