Kemampuan pemecahan masalah salah satu keterampilan yang dibutuhkan untuk siswa dalam menghadapi serta menyelesaikan berbagai permasalahan matematika, termasuk materi persen dan desimal. usaha dari siswa yang harus dimiliki untuk memecahkan permasalahan matematika dengan menggunakan cara, yakni memahami masalah, menyusun rencana penyelesaian, menyelesaikan masalah serta memeriksa kembali pada materi persen dan desimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengamati serta menganalisis sejauh mana siswa sekolah dasar mempunyai kemampuan pemecahan masalah matematika terkait materi persen serta desimal. Penelitian ini menggunakan metode dekriptif kualitatif dengan subjek penelitian 17 siswa kelas IV SDN 4 Ciseureuh Kabupaten Purwakarta. Teknik analisis data dengan melalui metode tes menggunakan instrumen berupa tiga butir soal yang berkaitan dengan materi desimal serta pecahan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa presentase pemecahan masalah yang berkategori rendah sebesar 52,94%, berkategori sedang 29,41% dan berkategori tinggi sebesar 17,64%.