Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Plastic Waste Management through Pyrolysis in the Seribu Islands: Energy Efficiency and Fuel Oil Production Analysis Raharjo, Bambang; Winanda, Aryan; Triwinanto, Puguh; Firdhaus, Taufan; Nursiwan; Prawoto; Maulana, Eka
Teknobiz : Jurnal Ilmiah Program Studi Magister Teknik Mesin Vol. 15 No. 1 (2025): Teknobiz
Publisher : Magister Teknik Mesin Universitas Pancasila

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35814/teknobiz.v15i1.8554

Abstract

Plastic waste in the Seribu Islands has become a significant issue threatening marine and coastal ecosystems. This study analyzes the conversion of plastic waste into diesel fuel through pyrolysis, employing three scenarios of plastic mixture ratios: LDPE and PP, PET, PS, and HDPE. With operating temperatures of 400 °C, 480 °C, and 550 °C, the research evaluates energy efficiency, diesel output, and return on investment (ROI). Results indicate that a mixture of 50% LDPE and PP, 15% PET, 10% PS, and 25% HDPE at 550 °C produces the highest diesel yield of 0.805 tons per 1,000 kg of plastic. The annual ROI is recorded at 0.26%, highlighting the project's potential to support environmental conservation while providing economic benefits
Analisa Perhitungan Tabung Intercooler Pada Kompresor Udara Dua Tingkat Yulistianto, Arief; Winanda, Aryan; Prayitno, Seno Adi; Firdhaus, Taufan
Teknobiz : Jurnal Ilmiah Program Studi Magister Teknik Mesin Vol. 14 No. 2 (2024): Teknobiz
Publisher : Magister Teknik Mesin Universitas Pancasila

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35814/teknobiz.v14i2.7190

Abstract

Kompresor mempunyai peran sangat penting disemua industri manufaktur sebagai peralatan penghasil udara bertekanan. Salah satu cara untuk meningkatkan efisiensi kompresor adalah menggunakan intercooler. Intercooler pada kompresor dua tingkat digunakan untuk mendinginkan udara dari kompresi kompresor tingkat pertama (LP) sebelum memasuki kompresor tingkat kedua (HP). Fungsi utamanya adalah untuk menurunkan suhu gas terkompresi antar tingkat, yang memiliki beberapa manfaat bagi efisiensi dan efektivitas proses kompresi. Karya ilmiah ini bertujuan untuk melakukan perhitungan untuk menentukan desain intercooler yang paling optimal pada kompresor dua tingkat. Oleh karena itu dibutuhkan analisa perhitungan untuk menentukan desain jumlah tabung intercooler yang paling optimal pada sistem kompresor udara 2 tingkat. Hasil perhitungan menunjukkan bahwa dengan tekanan kompresor 36 bar, panjang maksimal tabung penukar kalor 1 meter dan diameter 10 mm, serta koefisien laju perpindahan panas sebesar 100 W/m2K, maka jumlah tabung yang diperlukan adalah sebanyak 21 buah.