Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi diferensiasi yang diterapkan oleh sekolah dasar swasta, khususnya SD Kristen Satya Wacana Salatiga, dalam meningkatkan daya saing di tengah dominasi sekolah negeri yang menawarkan pendidikan gratis. Fokus utama analisis adalah pada pemanfaatan keberagaman siswa dan program unggulan sebagai daya tarik utama sekolah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan metode studi kasus. Data dikumpulkan melalui wawancara langsung dengan kepala sekolah dan dianalisis secara tematik berdasarkan teori diferensiasi dan pemasaran pendidikan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa SD Kristen Satya Wacana telah mengimplementasikan sejumlah strategi pemasaran, antara lain pembentukan panitia BBDB, promosi langsung ke TK dan gereja, pelibatan guru dan siswa dalam kegiatan seni, serta penggunaan media sosial sebagai sarana komunikasi dan promosi. Keunikan sekolah terletak pada keberagaman suku, agama, dan budaya siswa, serta eksistensi program ekstrakurikuler yang mendorong siswa berprestasi dalam ajang nasional. Strategi ini dianggap efektif dalam membentuk citra sekolah sebagai lembaga yang inklusif, progresif, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat. Namun, tantangan dari sekolah negeri tetap signifikan, khususnya terkait biaya dan persepsi masyarakat. Oleh karena itu, disarankan agar sekolah memperkuat promosi digital, mengembangkan program beasiswa, serta menyelaraskan program unggulan dengan kebutuhan pasar dan kurikulum internasional. Strategi diferensiasi berbasis nilai dan keberlanjutan menjadi kunci dalam mempertahankan posisi sekolah swasta di era persaingan terbuka.