This Author published in this journals
All Journal Megasains
Ruwe2, Natalia Eunike
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengaruh Southerly Surge Terhadap Curah Hujan di Wilayah Nusa Tenggara Timur Pada Bulan Januari 2007 Taryono; Ruwe2, Natalia Eunike
Megasains Vol 7 No 2 (2016): Megasains Vol. 7 No. 2 Tahun 2016
Publisher : Stasiun Pemantau Atmosfer Global Bukit Kototabang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46824/megasains.v7i2.198

Abstract

Wilayah dengan tipe hujan monsunal pada umumnya memiliki puncak curah hujan pada bulan Januari. Namun pada bulan Januari 2007, sebagian besar wilayah dengan tipe curah hujan monsunal mengalami anomali negatif, yang berarti terjadi penurunan curah hujan. Berdasarkan penelitian Taryono (2012), aktifitas southerly surge berpengaruh terhadap penurunan curah hujan atau fase break monsun di Pulau Jawa. Oleh sebab itu dilakukan penelitian untuk mengetahui keterkaitan antara aktifitas southerly surge terhadap penurunan curah hujan Januari 2007 khususnya di Nusa Tenggara Timur. Indeks southerly surgeditentukan dengan cara menghitung variansi angin meridional harian rata-rata bulan Januari 1980-2010 sehingga memperoleh indeks surge 11,5 m/s. Pada bulan Januari 2007 terdapat dua kali kejadian southerly surge, yaitu pada tanggal 3 dan 11 Januari 2007. Hasil analisis keduanya menunjukan bahwa penurunan curah hujan di wilayah Nusa Tenggara Timur disebabkan oleh aktifitas southerly surge. Southerly surge ini menggeser Intertropical Convergence Zone (ITCZ) ke utara sehingga menyebabkan penurunan curah hujan di wilayah Nusa Tenggara Timur, sebagai akibat dari tertahannya massa udara basah dari Belahan Bumi Utara dan masuknya massa udara kering dan dingin dari Belahan Bumi Selatan