Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengaruh Model Pembelajaran SAVI (Somatic, Auditori, Visual dan Intektual) dan Multiple Intelegences Terhadap Penguasaan Kosakata Bahasa Arab Peserta Didik Kelas 1A di MIT Insan Cendikia Makassar Pratiwi, Madys; Usman, Syahruddin; Asriyah, Asriyah
AURELIA: Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Indonesia Vol 4, No 2 (2025): July 2025
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/aurelia.v4i2.6666

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) penerapan model pembelajaran SAVI (Somatic, Auditory, Visual, dan Intelektual) terhadap penguasaan kosakata bahasa Arab peserta didik kelas 1A di MIT Insan Cendikia Makassar; 2) penerapan model pembelajaran Multiple Intelligences terhadap penguasaan kosakata bahasa Arab peserta didik; 3) pengaruh signifikan model pembelajaran SAVI dan Multiple Intelligences terhadap penguasaan kosakata; serta 4) perbedaan signifikan penguasaan kosakata antara peserta didik yang diajar menggunakan model SAVI dan Multiple Intelligences. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain pre-eksperimental tipe one group pretest-posttest. Penelitian ini dilaksanakan di kelas 1A MIT Insan Cendikia Makassar dengan jumlah sampel sebanyak 27 peserta didik. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, dokumentasi, serta tes berupa pretest dan posttest. Teknik analisis data menggunakan statistik deskriptif dan inferensial dengan bantuan SPSS versi 27. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) penerapan model pembelajaran SAVI memberikan peningkatan nilai rata-rata dari 85,22 menjadi 88,22, dan 74,1% peserta didik masuk kategori sangat tinggi; 2) penerapan model pembelajaran Multiple Intelligences meningkatkan nilai rata-rata dari 86,30 menjadi 88,89, dengan 92,6% peserta didik masuk kategori sangat tinggi; 3) hasil uji menunjukkan bahwa kedua model berpengaruh signifikan terhadap penguasaan kosakata, namun model Multiple Intelligences memberikan peningkatan yang lebih dominan. Dengan demikian, H₀ ditolak dan H₁ diterima. Penelitian ini berimplikasi pada pentingnya penggunaan model pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik peserta didik. Penerapan model pembelajaran yang mengakomodasi gaya belajar dan kecerdasan majemuk terbukti mampu meningkatkan penguasaan kosakata bahasa Arab secara signifikan. Oleh karena itu, guru diharapkan dapat menerapkan model-model inovatif ini guna menunjang keberhasilan proses pembelajaran.
Pengaruh Model Pembelajaran SAVI (Somatic, Auditori, Visual dan Intektual) dan Multiple Intelegences Terhadap Penguasaan Kosakata Bahasa Arab Peserta Didik Kelas 1A di MIT Insan Cendikia Makassar Pratiwi, Madys; Usman, Syahruddin; Asriyah, Asriyah
AURELIA: Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Indonesia Vol 4, No 2 (2025): July 2025
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/aurelia.v4i2.6666

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) penerapan model pembelajaran SAVI (Somatic, Auditory, Visual, dan Intelektual) terhadap penguasaan kosakata bahasa Arab peserta didik kelas 1A di MIT Insan Cendikia Makassar; 2) penerapan model pembelajaran Multiple Intelligences terhadap penguasaan kosakata bahasa Arab peserta didik; 3) pengaruh signifikan model pembelajaran SAVI dan Multiple Intelligences terhadap penguasaan kosakata; serta 4) perbedaan signifikan penguasaan kosakata antara peserta didik yang diajar menggunakan model SAVI dan Multiple Intelligences. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain pre-eksperimental tipe one group pretest-posttest. Penelitian ini dilaksanakan di kelas 1A MIT Insan Cendikia Makassar dengan jumlah sampel sebanyak 27 peserta didik. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, dokumentasi, serta tes berupa pretest dan posttest. Teknik analisis data menggunakan statistik deskriptif dan inferensial dengan bantuan SPSS versi 27. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) penerapan model pembelajaran SAVI memberikan peningkatan nilai rata-rata dari 85,22 menjadi 88,22, dan 74,1% peserta didik masuk kategori sangat tinggi; 2) penerapan model pembelajaran Multiple Intelligences meningkatkan nilai rata-rata dari 86,30 menjadi 88,89, dengan 92,6% peserta didik masuk kategori sangat tinggi; 3) hasil uji menunjukkan bahwa kedua model berpengaruh signifikan terhadap penguasaan kosakata, namun model Multiple Intelligences memberikan peningkatan yang lebih dominan. Dengan demikian, H₀ ditolak dan H₁ diterima. Penelitian ini berimplikasi pada pentingnya penggunaan model pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik peserta didik. Penerapan model pembelajaran yang mengakomodasi gaya belajar dan kecerdasan majemuk terbukti mampu meningkatkan penguasaan kosakata bahasa Arab secara signifikan. Oleh karena itu, guru diharapkan dapat menerapkan model-model inovatif ini guna menunjang keberhasilan proses pembelajaran.