Claim Missing Document
Check
Articles

Found 25 Documents
Search

HAK ANAK TERHADAP PENDIDIKAN Usman, Syahruddin
Auladuna Vol 1, No 2 (2014): Auladuna
Publisher : PGMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak: Tulisan ini bertujuan untuk menggambarkan suasana rumah tangga mawaddah warahmah atau harmonis sebagai wahana lahirnya generasi harapan bangsa dan terlaksananya tanggung jawab orang tua memenuhi hak-hak anaknya dengan baik. Suasana rumah tangga yang harmonis memberi kontribusi positif dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab orang tua memenuhi hak-hak anakanaknya. Hak anak terhadap orang tuanya atau tanggung jawab orang tua dalam memenuhi hak anak-anaknya yaitu memberikan nama yang baik berdasarkan petunjuk agama Islam, memberikan pendidikan kesusilaan atau etika, baik etika terhadap Tuhannya, etika terhadap sesamanya, maupun etika terhadap lingkungannya serta mengembangkan kognitif, memberikan berbagai pendidikan keterampilan, memberikan nafkah, dan menikahkannya. Abstract: This paper aims to describe the atmosphere of the mawaddah, peace or harmonious household as a vehicle for a generation as the hope of the nation, and the implementation of the responsibility of parents to fulfill the rights of children. The harmonious atmosphere of a household gives a positive contribution in carrying out the duties and responsibilities of parents to fulfill the rights of their children the right of a child from their parents or the responsibility of fulfilling the rights of their children is giving a good name based on the guide of Islamic teaching, providing better education of morality toward their God, the ethics toward their neighbor, and the ethics toward the environment, developing cognitive domain, providing a variety of educational skills, providing a living, and marrying them. 
Pengaruh Profesionalisme Guru dan Kecerdasan Emosional Terhadap Kinerja Guru Pendidikan Agama Islam di MTS Negeri 2 Bulukumba Syahrum, Syahrum; Usman, Syahruddin; Yamin, Nur
Manajemen Pendidikan Vol. 14, No. 1, Tahun 2019
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (384.179 KB) | DOI: 10.23917/mp.v14i1.8514

Abstract

The purpose of this study is to analyze the influence of teacher professionalism and emotional quotient to teachers? performance of Islamic religious education at Islamic Junior High School 2 Bulukumba. This research is a field research by using quantitative approach through the ex post facto method. The participants of this research are 120 students from 604 students, taken through proportional random. Data collection technique with questionnaires and then analyzed by using regression analysis to examine the hypothesis. The results of this study show that partially, the teachers? professionalism has a positive and significant effect on teachers? performance of Islamic religious education, as well as the emotional quotient has a positive and significant effect on teachers? performance of Islamic religious education. Simultaneously, teachers? professionalism and emotional quotient has a positif and significant effect on teachers? performance of Islamic religious education Thus, teachers? professionalism and emotional quotient are the factors that determine the level teachers? performance of Islamic religious education at Islamic Junior High School 2 Bulukumba.
Persepsi Peserta Didik terhadap Kinerja Guru Pendidikan Agama Islam (PAI) pada Masa Covid 19 di MAN 1 Kota Makassar Usman, Syahruddin; Muhammad Safei; IBRAHIM A
Inspiratif Pendidikan Vol 13 No 1 (2024): JUNE
Publisher : Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/ip.v13i1.46471

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kinerja guru PAI, persepsi peserta didik terhadap kinerja guru Pendidikan Agama Islam (PAI) di MAN 1 Kota Makassar selama masa COVID-19. Faktor pendukung dan penghambat pelaksanaan pembelajaran daring, serta solusinya. Penelitian ini penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan kualitatif dan pedagogik. Sumber datanya adalah kepala MAN 1, guru pendidikan agama Islam dan peserta didik. Instrumen utamanya adalah peneliti kemudian dikembangkan dengan menggunakan pedoman observasi, pedoman wawancara dan format dokumentasi. Teknik pengolahan dan analisis data yang digunakan adalah reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Selanjutnya digunakan pengujian keabsahan data dengan triangulasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kinerja guru PAI pada masa covid 19 adalah baik dilihat dari sisi kelengkapan administrasi pembelajaran, pelaksanaannya dan evaluasinya. Persepsi peserta didik terhadap kinerja guru PAI di MAN 1 Kota Makassar selama masa COVID-19 cukup beragam. Namun demikian lebih banyak peserta didik mengatakan guru PAI memiliki kinerja yang baik menggunakan berbagai strategi dan metode untuk membelajarkan peserta didik dengan menghadirkan pembelajaran yang menarik dan efektif secara daring. Guru PAI juga mampu memberikan dukungan emosional dan sosial, memastikan keterlibatan aktif peserta didik dalam pembelajaran, meskipun dalam situasi yang sulit. Solusi mengatasi hambatan pembelajaran daring, guru membuatkan film/video pembelajaran, guru memberikan tugas mandiri setiap peserta didik dan menyerahkan tugasnya tepat waktu sesuai kesepakatan bersama.
PENGARUH BAHAN AJAR HANDOUT DAN BUKU TEKS TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DI SMP NEGERI 2 BAROMBONG Aisyah, Nur; Usman, syahruddin; Syamsuddin
ISTIQRA: Jurnal Hasil Penelitian Vol. 10 No. 2 (2022): Juli - Desember 2022
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) UIN Datokarama Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24239/ist.v10i2.1756

Abstract

This research aims to explain the effect of using handout teaching materials on the learning motivation of students at SMP Negeri 2 Barombong. This research has a quantitative approach. Meanwhile, the sample size for this research was 64 people, using a purposive sampling technique. The results of this research show that the use of handout teaching materials in Islamic Religious Education learning is in the high category. Meanwhile, the use of Islamic Religious Education teaching books is in the medium category. Then, students' learning motivation in learning Islamic Religious Education shows that students' learning motivation increases significantly. Meanwhile, students' learning motivation in the control class was included in the low category, while the posttest showed that students' motivation had increased. Then the difference in the influence of the use of handouts and textbooks on students' learning motivation in Islamic Religious Education learning shows a correlation
KETERLIBATAN PESERTA DIDIK DALAM PEKERJAAN ORANG TUA DI MIS WORA KEC. WERA KAB. BIMA Roswati; Usman, Syahruddin; Rahman, Ulfiani; Muhammad Nur Korompot
ISTIQRA: Jurnal Hasil Penelitian Vol. 11 No. 1 (2023): Januari - Juni 2023
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) UIN Datokarama Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24239/ist.v11i1.1985

Abstract

This research aims to obtain an overview of the involvement of MIS Wora Wera students in their parents' work. This type of research is quantitative research that uses quantitative analysis methods. Data collection uses research instruments, data analysis is quantitative or statistical. The type of research is correlation which is adjusted to the researcher's objectives by connecting causality and correlation between the independent variable of student involvement in their parents' work and the dependent variables of interest in learning and PAI learning outcomes and character. From the results of descriptive statistical analysis, it was found that the average learning outcomes for PAI subjects and character for 20 class III students were 76.4; 77.25, and 77.4 and standard deviation of 3.32; 4; and 3.3, in class IV with a total of 20 students, the average learning result for PAI and character subjects reached 77; 77.5; and 76 with a standard deviation of 7.07; 6.25; and 4,242. In class V with 22 students, the average learning result for PAI and character subjects was 78.59; 79.05; and 78.82 with a standard deviation of 6.25; 6.67; and 6.48. The correlation value (r_xy) of students' involvement in their parents' work is 0.875 at a significance level of 5%, obtained by r_table of 0.250, thus r_count > r_tabel, this means that H_0 is rejected, which means there is a correlation with students' involvement in their parents' work. So it can be concluded that there is a significant relationship between the involvement of students in their parents'
PENDIDIKAN ISLAM DI ERA GLOBALISASI DAN MODERNISASI Masrifah, Rofia; Usman, Syahruddin; Ondeng, Syarifuddin
TEKNOS: Jurnal Pendidikan dan Teknologi Vol. 2 No. 1 (2024): April
Publisher : Program Studi Pendidikan Teknologi Informasi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Islam Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59638/teknos.v1i1.219

Abstract

Islamic education is the education of the whole person, reason and skills with the aim of preparing people to live a better life. However, this does not go straight, because Islamic education is influenced by the current current of globalization. Globalization is a big threat to Islamic education. Changes in the field of education include educational content, educational methods, educational media, and so on. One aspect that has a huge influence is the curriculum. The research design used is the literature review method. Literature study (literature review) is research carried out by researchers by collecting a number of books, journals, articles, research results related to research problems and objectives. Based on the results of research on Islamic education in the era of globalization and modernization, the following can be concluded: Every human being has a desire for education. As a Muslim, education is absolutely necessary to achieve the goal of creating humans on earth as the Khalifah of Allah. With the development of technology and changes in human needs, nothing can escape these developments and changes, including the world of education, especially Islamic education.
PROBLEMATIKA PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DI PERGURUAN TINGGI Kharisman, Muh; Ondeng, Syarifuddin; Usman, Syahruddin
TEKNOS: Jurnal Pendidikan dan Teknologi Vol. 2 No. 1 (2024): April
Publisher : Program Studi Pendidikan Teknologi Informasi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Islam Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59638/teknos.v1i1.220

Abstract

Permasalahan dan tantangan yang ada dalam Pendidikan Agama Islam baik dalam pembelajarannya maupun dalam penerapannya multidimensi. Segala sesuatu pasti memiliki problematika yang menjadi permasalahan dan tantangan yang harus dihadapi dan dicari solusinya, terutama dalam pendidikan. Banyak sekali problematika dalam pendidikan yang masih harus diselesaikan. Penulis ingin mengkaji secara khusus tentang problematika yang menjadi masalah dan tantangan dalam Pendidikan Agama Islam. Sudah banyak penelitian tentang problematika Pendidikan Agama Islam, tetapi masih terfokus hanya kepada para pendidik dan menejemen sekolah. Padahal permasalahan Pendidikan Agama Islam bukan hanya ada dalam sebuah institusi pendidikan saja tetapi merupakan permasalahan bagi seluruh elemen masyarakat termasuk keluarga. Dalam kajian ini penulis ingin membahas dan mengkaji tentang problematika Pendidikan Agama Islam yang ditinjau dari ruang lingkup pendidikan yaitu sekolah, keluarga dan masyarakat. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, berdasarkan studi kepustakaan. Semoga tulisan ini bermanfaat dan bisa memberikan solusi bagi permasalahan-permasalahan yang menjadi tantangan-tantangan dalam Pendidikan Agama Islam baik sebagai sebuah disiplin ilmu, institusi ataupun jalan hidup dalam kehidupan setiap manusia, karena agama adalah budaya Tuhan
PENDIDIKAN ISLAM DI TENGAH MASYARAKAT MULTIKULTURAL Mei, Reski; Usman, Syahruddin; Ondeng, Syarifuddin
TEKNOS: Jurnal Pendidikan dan Teknologi Vol. 2 No. 1 (2024): April
Publisher : Program Studi Pendidikan Teknologi Informasi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Islam Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59638/teknos.v1i1.225

Abstract

Multikulturalisme merupakan sebuah paham tentang realitas masyarakat yang beragam. Yang mana multikulturaliasme adalah sebuah respon dari sebuah fakta sosial yang beragam dan plural, sehingga keteraturan hidup yang humanis, demokratis dan berkeadilan akhirnya dapat di capai. Multikulturalisme mengakui dan mengagungkan perbedaan dalam kesederajatan baik secara individual maupun secara kebudayaan. Desain Penelitian yang dilakukan adalah literatur review. Dalam penelitian ini memperoleh data dari buku dan jurnal yang dikaitkan dengan pendidikan Islam di tengah masyarakat multikultural. Referensi terkait pendidikan Islam di tengah masyarakat multikultural merujuk pada buku-buku dan jurnal yang relevan. Berdasarkan hasil penelitian Pendidikan multikultural adalah strategi pendidikan yang diaplikasikan pada semua jenis Pendidikan baik fomal maupun nonformal. Islam sangat menghargai perbedaan agama dalam kehidupan bermasyarakat. slam sangat menghargai perbedaaan agama, suku, bangsa dan perbedaan itu harus dipandang sebagai kehendak Allah. Strategi memahami keberagaman dengan cara pandang Multikultural diantaranya; Memahami Keberagaman Agama, Memahami Keberagaman Bahasa, Membangun Sensivitas Gender, Memahami Keragaman Status Sosial, Memahami Keragaman Etnis, dan Menghargai Perbedaan Kemampuan.
Strategi Supervisor dalam Memberikan Supervisi Akademik Syahruddin, Syahruddin; Usman, Syahruddin; Sulaiman, Umar; Hafid, Erwin; Baharuddin, Baharuddin
PUSAKA Vol 10 No 1 (2022): Pusaka Jurnal Khazanah Keagamaan
Publisher : Balai Penelitian dan Pengembangan Agama Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31969/pusaka.v10i1.666

Abstract

Supervisor memiliki tugas memberikan supervisi akademik terhadap tenaga pendidik.Hal tersebut diperlukan karena masih terdapat beberapa tenaga pendidik yang tidak mengetahui tugas pokoknya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses supervisi akademik serta faktor pendukung, penghambat dan solusi pengawas. Jenis penelitian ini kualitatif dengan pendekatan penelitian yaitu pendekatan metodologi, studi keilmuan, serta fenomenologis. Adapun sumber data penelitian diperoleh langsung dari pengawas kabupaten Bone, para guru UPT SMPN 1 Amali Kabupaten Bone dan informan yang dianggap ada kaitan dengan tulisan ini. Selanjutnya metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi serta penelusuran berbagai literatur atau referensi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa; pelaksanaan supervisi akademik yang dilakukan oleh pengawas kabupaten di UPT SMPN 1 Amali Kabupaten Bone terdiri dari 5 tahapan yaitu: Pra supervisi akademik,Perencanaan, Pelaksanaan supervisi akademik, Evaluasi dan Rencana tindak lanjut supervisi; Faktor pendukung diantaranya, adanya perencanaan, sarana dan prasarana, hubungan dan komunikasi yang baik, hubungan pengawas kepala sekolah tenaga pendidik dan tenaga kependidikan yang baik, pengetahuan dan pendidikan serta pengertian guru yang baik. Faktor penghambat diantaranya, perangkat pembelajaran yang belum siap, tenaga pendidik takut disupervisi, jarak sekolah yang jauh, kurangnya komunikasi timbal balik, kurangnya tenaga pengawas di kabupaten Bone. Penghambat pelaksanaan supervisi yaitu: Membantu menyelesaikan perangkat pembelajaran, memberikan sugesti kepada tenaga pendidik yang takut di supervisi, sebaiknya sekolah yang berdekatan langsung sekaligus disupervisi, meminta kejujuran tenaga pendidik, melakukan perekrutan pengawas.
Strategi Pembelajaran Tematik ‘Aima, Nur; Rama, Bahaking; Usman, Syahruddin
Madani: Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol 2, No 3 (2024): Madani, Vol. 2, No. 3 2024
Publisher : Penerbit Yayasan Daarul Huda Kruengmane

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Model pembelajaran tematik merupakan model pembelajaran terpadu yang menggunakan pendekatan tematik yang melibatkan beberapa mata pelajaran untuk memberikan pengalaman yang bermakna kepada siswa, pembelajaran tematik banyak menawarkan model-model pembelajaran yang menjadikan aktivitas pembelajaran itu relevan dan bermakna bagi siswa. Tujuan dilakukannya penelitian adalah untuk mengetahui seberapa jauh  model pembelajaran tematik membawa pengaruh yang relevan kepada peserta didik dalam belajar. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian di atas dapat peneliti simpulkan bahwa strategi pembelajaran tematik adalah sebuah pendekatan pembelajaran yang menggunakan tema untuk mengintegrasikan beberapa mata pelajaran dan tujuan strategi pembelajaran tematik yaitu untuk memberikan kemudahan kemudahan bagi peserta didik dalam memahami dan mendalami konep materi yang tergabung dalam tema. Landasan pembelajaran tematik mencakup tiga aspek utama: filosofis, psikologis, dan yuridis. Prinsip-prinsip strategi pembelajaran termasuk berorientasi pada tujuan pembelajaran, mendorong aktivitas siswa, memperhatikan individualitas siswa, mengintegrasikan aspek kepribadian, menciptakan interaksi, menginspirasi, menjadikan pembelajaran menyenangkan, menantang, dan memberikan motivasi kepada siswa. Pembelajaran tematik memiliki karakteristik yang meliputi pembelajaran berpusat pada siswa, penekanan pada pembentukan pemahaman dan kebermaknaan, pengalaman langsung, perhatian terhadap proses, keterkaitan materi, pemisahan aspek yang kurang jelas, menyajikan konsep dari berbagai aspek, fleksibilitas, hasil pembelajaran sesuai dengan minat dan kebutuhan siswa, serta menggunakan prinsip belajar sambil bermain dan menyenangkan, serta Pembelajaran tematik memiliki kelebihan dan kelemahan. Kelebihannya meliputi motivasi siswa, pemahaman yang bermakna, pengembangan keterampilan sosial, dan kesesuaian dengan perkembangan anak. Namun, kelemahannya meliputi tuntutan akan guru yang berkualitas, kemampuan siswa yang baik, akses terhadap sumber pembelajaran yang memadai, keluwesan dalam kurikulum, sistem penilaian yang terpadu, dan pengurangan penekanan pada mata pelajaran tertentu.