Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Evaluasi dan Koreksi Data Hujan GPM di Kabupaten Tanah Laut Munanjar, Muhammad Chairi; Hidayat, Muya Ryan
SLUMP TeS : Jurnal Teknik Sipil Vol. 4 No. 1 (2025): SLUMP TeS : Jurnal Teknik Sipil
Publisher : Sekolah Tinggi Teknologi Dumai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Ketersediaan data curah hujan yang akurat dan berkelanjutan merupakan komponen penting dalam perencanaan dan pengelolaan sumber daya air. Namun, di banyak wilayah, termasuk Kabupaten Tanah Laut, data observasi sering kali tidak lengkap akibat keterbatasan stasiun hujan dan pencatatan manual. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi akurasi data curah hujan satelit Global Precipitation Measurement (GPM) dan mengembangkan model koreksi menggunakan regresi linier sederhana. Data curah hujan bulanan periode 2020–2024 digunakan, dengan tahun 2020–2023 sebagai data pelatihan dan 2024 sebagai data pengujian. Evaluasi dilakukan dengan membandingkan nilai GPM dengan data observasi menggunakan metrik statistik R², Mean Absolute Error (MAE), dan Nash-Sutcliffe Efficiency (NSE). Hasil sebelum koreksi menunjukkan R² sebesar 0,7904, MAE 50,74 mm, dan NSE 0,7904. Setelah koreksi, R² meningkat menjadi 0,8364, MAE menurun menjadi 39,98 mm, dan NSE naik menjadi 0,8364. Peningkatan ini menunjukkan bahwa regresi linier sederhana efektif dalam memperbaiki estimasi curah hujan GPM. Temuan ini penting untuk mendukung pengelolaan sumber daya air, pertanian, dan mitigasi bencana, khususnya untuk Kabupaten Tanah Laut yang memiliki keterbatasan dalam ketersediaan data observasi yang akurat.
Validasi Data Curah Hujan Maksimum Bulanan GPM Munanjar, Muhammad Chairi; Ariska, Jian; Safitri, Intan
Jurnal Konstruksi Vol 23 No 2 (2025): Jurnal Konstruksi
Publisher : Institut Teknologi Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33364/konstruksi/v.23-2.2708

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memvalidasi data curah hujan maksimum bulanan dari satelit Global Precipitation Measurement (GPM) terhadap data observasi dari tiga pos hujan di Kabupaten Tanah Laut periode 2020–2024. Data curah hujan observasi diperoleh dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), sedangkan data GPM diperoleh dari NASA GES DISC sesuai dengan lokasi studi. Analisa yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan menghitung rata-rata aljabar data observasi, kemudian dibandingkan dengan data GPM melalui uji validasi statistik. Parameter evaluasi yang digunakan meliputi koefisien korelasi (R), Root Mean Squared Error (RMSE), Relative Bias (RB) dan Nash-Sutcliffe Efficiency (NSE). Hasil penelitian menunjukan nilai R sebesar 0,86 yang mengindikasikan hubungan kuat antara data, RMSE sebesar 92,29 mm yang menunjukkan tingkat kesalahan rendah, RB sebesar –6,44 persen yang mengindikasikan kecenderungan data GPM sedikit underestimate nilai observasi, serta NSE sebesar 0,70 yang menandakan kemampuan model yang baik. Temuan ini menunjukkan bahwa data GPM layak digunakan sebagai sumber data alternatif untuk kajian hidrologi dan dapat dimanfaatkan secara langsung untuk mendukung perencanaan teknis infrastruktur bangunan air, khususnya perencanaan saluran drainase yang membutuhkan estimasi curah hujan akurat.