Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Strategi Pelayanan UPT Pelayanan Sosial Bina Remaja Blitar Dalam Menangani Remaja Putus Sekolah Juanda, Juanda Angkasa Wati; Ulva Roifatul Lailin; Mohammad Nasyirudin
Transgenera: Jurnal Sosial, Politik dan Humaniora Vol 2 No 2 (2025): Transgenera: Jurnal Ilmu Sosial, Politik, dan Humaniora
Publisher : Universitas Islam Balitar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35457/transgenera.v2i2.4874

Abstract

Problem remaja putus sekolah merupakan masalah sosial yang rumit karena memengaruhi masa depan generasi muda dan pembangunan sosial daerah. Sebagai salah satu kota di Jawa Timur yang menghadapi masalah ini, Kota Blitar membutuhkan peran lembaga yang berpengalaman untuk memberikan layanan dan pembinaan yang tepat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur, melalui Unit Pelayanan Teknis (UPT) Pelayanan Sosial Bina Remaja Blitar, berperan dalam membina remaja di Kota Blitar dan mengetahui metode yang digunakan untuk membina dan membantu remaja yang putus sekolah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yang menggunakan observasi, dokumentasi, dan wawancara sebagai metode pengumpulan data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa UPT Pelayanan Sosial Bina Remaja Blitar memiliki peran yang signifikan dalam membimbing remaja melalui berbagai program, seperti asesmen sosial, pembinaan karakter, pelatihan keterampilan, rehabilitasi sosial, dan pendampingan psikososial dengan menggabungkan partisipasi masyarakat dan koordinasi antar Organisasi Perangkat Daerah (OPD), strategi yang digunakan bersifat integratif. Pelayanan berfokus pada pemulihan kondisi sosial remaja, membangun kepercayaan diri, dan membangun keterampilan untuk membantu mereka menjadi mandiri.
Perilaku Ngopi Generasi Z di 37 Kopi Kanigoro Kabupaten Blitar Ditinjau dari Teori George Herbert Mead Jeany Riska Anjellina; Mohammad Nasyirudin; Novita Setyoningrum; Novi Catur Muspita
Jurnal Ilmu Sosial dan Humaniora Vol. 1 No. 3 (2025): JULI-SEPTEMBER
Publisher : Indo Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63822/5hwwrt42

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji perilaku ngopi Generasi Z di 37 Kopi, Kanigoro, Blitar, dengan menggunakan perspektif interaksionisme simbolik George Herbert Mead. Penelitian ini berfokus pada bagaimana Generasi Z menggunakan aktivitas ngopi sebagai sarana untuk membentuk identitas, ekspresi diri, dan interaksi sosial yang dinamis. Dengan menggunakan metode kualitatif, penelitian ini mengumpulkan data melalui teknik observasi, wawancara, dokumentasi, dan studi pustaka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perilaku ngopi Generasi Z di 37 Kopi mencerminkan proses pembentukan pikiran (mind), konsep diri (self), dan masyarakat (society) sebagaimana dijelaskan dalam teori interaksionisme simbolik George Herbert Mead. Penelitian ini menemukan bahwa Generasi Z menggunakan ngopi sebagai sarana untuk mengekspresikan diri, membangun identitas, dan menjalin interaksi sosial dengan orang lain.