Rendahnya minat belajar dan keterampilan berbicara anak usia dini di sejumlah lembaga PAUD, termasuk di Gianyar, menjadi permasalahan yang memerlukan solusi inovatif. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan bahan ajar bermuatan Satua Bali bertema binatang guna menstimulasi minat belajar dan keterampilan berbicara anak usia dini. Metode penelitian ini yaitu R&D dengan model ADDIE yang meliputi tahapan analisis, desain, pengembangan, implementasi, serta evaluasi. Subjek penelitian mencakup ahli materi, media, dan bahasa untuk uji validitas, lima guru PAUD untuk uji kepraktisan, serta 40 anak TK usia 4–5 tahun untuk uji efektivitas, yang dibagi dalam kelompok eksperimen dan kontrol. Uji efektivitas menggunakan desain eksperimental semu (Quasi Experimental Research) dengan postest only design with nonequivalent group design. Instrumen yang digunakan terdiri atas lembar validasi, angket kepraktisan, dan lembar observasi minat belajar serta keterampilan berbicara. Data dianalisis secara deskriptif kuantitatif dan menggunakan uji MANOVA (Multivariate Analysis of Variance). Hasil penelitian menunjukkan bahwa bahan ajar bermuatan Satua Bali yang dikembangkan memiliki validitas sangat tinggi (rata-rata 4,69), kepraktisan yang tinggi (kategori praktis), dan efektif dalam meningkatkan minat belajar dan keterampilan berbicara anak secara signifikan (sig. 0,001). Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa bahan ajar berbasis Satua Bali layak, praktis, dan efektif digunakan dalam pembelajaran di PAUD.