Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Silat Perisai Diri sebagai Upaya Penguatan Karakter dan Kesehatan Masyarakat Asrianda, Asrianda; Wibowo, Patmono; Zulfadli, Zulfadli; ZA , Nasrul
Jurnal Malikussaleh Mengabdi Vol. 4 No. 1 (2025): Jurnal Malikussaleh Mengabdi, April 2025
Publisher : LPPM Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Silat Perisai Diri sebagai aliran Pencak Silat berfungsi sebagai seni bela diri, tetapi menjadi warisan budaya sarat nilai filosofis, spiritual, dan edukatif. Pengabdian masyarakat melalui pelatihan silat Perisai Diri dilaksanakan sebagai upaya pelestarian budaya sekaligus pembinaan generasi muda. Metode kegiatan dilakukan melalui pelatihan terstruktur dengan pendekatan integratif antara aspek fisik, mental, dan karakter. Hasil pelatihan menunjukkan peningkatan signifikan pada kebugaran fisik, ketangguhan mental, disiplin, rasa hormat, dan kemampuan teknis peserta. Kegiatan dilakukan berkontribusi pada penguatan identitas budaya, kohesi sosial, dan peningkatan motivasi remaja untuk terlibat dalam aktivitas positif, termasuk kompetisi bela diri. Dukungan masyarakat sekitar serta respons positif dari peserta menegaskan program dilakukan relevan dan berpotensi berkelanjutan. Silat Perisai Diri terbukti sebagai sarana bela diri, instrumen pendidikan karakter, kesehatan, dan pelestarian budaya dapat diintegrasikan dalam strategi pengembangan masyarakat berkelanjutan. Kkegiatan pengabdian dapat diperluas melalui sinergi dengan lembaga pendidikan formal maupun nonformal, silat Perisai Diri dapat terintegrasi ke dalam kurikulum ekstrakurikuler sekolah maupun program pembinaan pemuda di tingkat komunitas. Pendekatan dilakukan diharapkan tidak hanya memperkuat aspek fisik dan keterampilan bela diri, tetapi membentuk generasi yang memiliki ketangguhan karakter, kepedulian sosial, serta kecintaan terhadap budaya bangsa. Dukungan berkelanjutan pemerintah daerah, organisasi budaya, dan pihak swasta dapat memperkuat ekosistem pelatihan lebih luas, baik dalam bentuk fasilitas, pendanaan, maupun promosi kegiatan. Dengan adanya jejaring kolaborasi yang solid, pengembangan silat Perisai Diri sebagai warisan budaya sekaligus media pembentukan karakter semakin kokoh, memberi dampak nyata bagi ketahanan budaya nasional dan kualitas sumber daya manusia di era globalisasi.