Ramadhan, Hakam Fahmi
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

REDESAIN SURAT KEMATIAN SESUAI STANDAR UNTUK PENINGKATAN PENCATATAN PENYEBAB KEMATIAN DI RSUD PROF. DR. SOEKANDAR Afifah, Nur; Ikawati, Fita Rusdian; Afifah, Lilik; Ramadhan, Hakam Fahmi
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 6 No. 3 (2025): SEPTEMBER 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v6i3.48138

Abstract

Pencatatan penyebab kematian yang akurat merupakan bagian penting dari sistem informasi kesehatan rumah sakit, namun sering kali terkendala oleh kualitas formulir surat kematian yang belum sesuai standar. RSUD Prof. Dr. Soekandar menggunakan formulir surat kematian yang secara struktur dan isi belum mendukung pencatatan penyebab kematian secara runtut dan komprehensif. Penelitian ini bertujuan untuk mendesain ulang (redesain) formulir surat kematian agar sesuai dengan standar WHO serta meningkatkan kualitas pencatatan penyebab kematian. Penelitian ini menggunakan desain deskriptif kualitatif dengan pendekatan observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Variabel penelitian meliputi aspek fisik, anatomi, dan isi formulir. Pengumpulan data dilakukan menggunakan panduan observasi, wawancara, dan studi dokumen, sedangkan analisis data menggunakan model interaktif Miles dan Huberman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa formulir lama tidak mencantumkan struktur penyebab kematian sesuai kaidah WHO dan menyulitkan proses pengkodean ICD-10. Redesain formulir dilakukan dengan mengacu pada struktur Medical Certificate of Cause of Death (MCCD), meliputi pembagian Part I dan Part II, kolom kode ICD-10, serta informasi waktu perjalanan penyakit. Kesimpulan dari penelitian ini adalah formulir hasil redesain mampu meningkatkan kejelasan, kelengkapan, dan akurasi pencatatan penyebab kematian, serta mendukung pelaporan data mortalitas yang lebih valid dan bermanfaat bagi sistem kesehatan.