Latifudin, Diding
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengaruh Lama Maserasi Pollard (Triticum aestivum L.) dengan Pelarut Etanol terhadap Rendemen, Profil Fitokimia, dan pH: The Effect of Pollard Time (Triticum aestivum L.) Maceration with Ethanol Solvent on Yield, Phytochemical Profile, and pH Fitriani, Melisa; Abun; Latifudin, Diding
Journal of Livestock and Animal Health Vol. 8 No. 2 (2025): August
Publisher : Politeknik Pertanian Negeri Payakumbuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32530/jlah.v8i2.103

Abstract

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh lama maserasi pollard (Triticum aestivum L.) dengan pelarut etanol 96% terhadap rendemen, profil fitokimia, dan nilai pH sebagai sumber betaine alami. Proses maserasi dibedakan menjadi empat perlakuan, yaitu maserasi dengan lama waktu 24, 36, 48 dan 72 jam. Parameter yang diamati meliputi nilai rendemen, profil fitokimia (fenolik, flavonoid, alkaloid, saponin, tanin, triterpenoid, dan steroid), serta kadar pH maserasi dan ekstrak kental. Hasil penelitian menunjukkan bahwa lama maserasi berpengaruh nyata (p kecil dari 0,05) terhadap nilai rendemen, dengan hasil tertinggi pada lama waktu maserasi 72 jam sebesar 6,58%. Profil fitokimia menunjukkan bahwa semakin lama maserasi, semakin kuat dan banyak jenis senyawa yang terdeteksi. Sementara kadar pH tidak berpengaruh secara signifikan terhadap lama maserasi, dengan hasil kadar pH pada larutan maserasi berkisar antara 6,47–6,60 dan kadar pH ekstrak kental stabil di angka 6,00. Sehingga dapat disimpulkan bahwa lama maserasi pollard dengan pelarut etanol 96% efektif dilakukan pada perlakuan 72 jam ditinjau dari nilai rendemen, profil fitokimia dan kadar pH. Pollard berpotensi sebagai sumber betaine alami yang dapat dikembangkan sebagai bahan baku feed additive untuk ternak.