Urgensi penelitian ini adalah untuk menjawab tantangan rendahnya pemahaman mufradat bahasa Arab di kalangan siswa, yang menjadi salah satu faktor penghambat dalam penguasaan keterampilan berbahasa secara menyeluruh. Mufradat atau kosakata merupakan fondasi utama dalam memahami teks dan menyusun kalimat dalam bahasa Arab. Namun, siswa sering mengalami kesulitan mengingat dan memahami mufradat akibat metode pembelajaran yang kurang variatif dan cenderung monoton. Salah satu pendekatan yang diyakini dapat mengatasi permasalahan ini adalah literasi visual, yakni pemanfaatan media visual seperti gambar, ilustrasi, dan video dalam proses pembelajaran. Penelitian ini bertujuan mengetahui sejauh mana literasi visual dapat meningkatkan pemahaman mufradat siswa kelas VIII MTs Swasta Baburrahmah Baebunta, Kabupaten Luwu Utara. Penelitian menggunakan metode kuantitatif dengan desain pra-eksperimen one group pretest-posttest design. Sampel dipilih secara purposive sebanyak 20 siswa yang memiliki tingkat pemahaman mufradat rendah berdasarkan hasil uji awal. Instrumen penelitian meliputi tes pilihan ganda untuk mengukur penguasaan mufradat, lembar observasi untuk memantau keaktifan belajar, pedoman wawancara untuk menggali pendapat siswa, dan angket skala Likert untuk menilai minat belajar. Data dianalisis menggunakan uji t sampel berpasangan (paired sample t-test) dengan bantuan perangkat lunak SPSS. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan signifikan pada nilai rata-rata siswa dari 48 (pre-test) menjadi 85 (post-test), dengan nilai t hitung (11,4) > t tabel (2,093). Temuan ini membuktikan bahwa literasi visual berpengaruh positif terhadap pemahaman mufradat. Selain itu, media visual juga meningkatkan minat belajar, keaktifan, dan kepercayaan diri siswa dalam pembelajaran bahasa Arab.