Tuntutan efisiensi di era Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) mendorong rumah sakit untuk menerapkan strategi pengendalian biaya yang efektif agar tetap mampu bersaing tanpa menurunkan mutu pelayanan. Salah satu inovasi yang banyak digunakan adalah pemanfaatan dashboard pengendalian biaya. Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara kuantitatif pengaruh efektivitas dashboard yang mencakup dimensi akurasi informasi, kemudahan akses, kecepatan pelaporan, serta kelengkapan indikator terhadap keberhasilan program cost containment di RS Hermina OPI Jakabaring. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan desain eksplanatori, melibatkan 11 responden kunci dari unit manajerial rumah sakit. Data diperoleh melalui kuesioner berbasis skala Likert dan dianalisis dengan metode regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa akurasi informasi dan kemudahan akses berpengaruh positif dan signifikan terhadap keberhasilan cost containment, sedangkan kecepatan pelaporan serta kelengkapan indikator justru memberikan pengaruh negatif yang memerlukan kajian lebih lanjut. Temuan ini memberikan implikasi bahwa optimalisasi desain dashboard sebaiknya difokuskan pada peningkatan keakuratan data, aksesibilitas sistem, serta pengembangan indikator yang lebih adaptif dan pelaporan yang real-time. Dari sisi praktis, penelitian ini menekankan pentingnya sinergi antara tim keuangan dan teknologi informasi serta pelatihan lintas unit guna meningkatkan efektivitas dashboard sebagai alat strategis pengendalian biaya. Secara teoretis, penelitian ini memperkuat literatur terkait sistem informasi manajerial di bidang kesehatan sekaligus memberikan dasar empiris bagi perumusan kebijakan efisiensi biaya rumah sakit.