Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Peran Peradilan Tata Usaha Negara Dalam Menegakkan Prinsip Kepentingan Umum Seipul, Seipul; Fadel Adepio, Muhammad; Urifianto Ardhan, Muhammad
Action Research Literate Vol. 8 No. 5 (2024): Action Research Literate
Publisher : Ridwan Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46799/arl.v8i5.343

Abstract

Negara dalam menjalankan fungsi dan kewajibannya sering kali mengeluarkan kebijakan atau keputusan yang berdampak langsung kepada masyarakat. Keputusan tersebut tidak selalu sejalan dengan kepentingan umum, sehingga dapat menimbulkan sengketa antara negara dengan individu atau badan hukum lainnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk menginvestigasi peran Peradilan Tata Usaha Negara (PTUN) dalam mengimplementasikan prinsip kepentingan umum dalam hukum administrasi di Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah studi literatur. Data yang terkumpul kemudian dianalisis melalui tiga tahapan, yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil Riset menunjukan bahwa peran Peradilan Tata Usaha Negara (PTUN) dalam menegakkan prinsip kepentingan umum adalah sebagai lembaga yang berfungsi sebagai pengawas yudisial terhadap pemerintah. Dalam proses ini, PTUN berperan sebagai penegak hukum yang independen dan imparsial, serta sebagai pengadilan yang menegakkan keadilan dan mengayoman hukum. PTUN berfungsi untuk mewujudkan pemerintah yang baik dan mengawasi pelaksanaan tugas dan tingkah laku pejabat tata usaha negara. Sehingga, PTUN memainkan peran penting dalam menegakkan prinsip kepentingan umum, yaitu kepentingan warganegara dan kepentingan negara, serta mewujudkan pemerintah yang baik dan transparan.
Maraknya Judi Online di Kehidupan Generasi Muda dan Menurut Pandangan Hukum yang Berlaku Urifianto Ardhan, Muhammad; Adepio, Muhammad Fadel; Kennardy, Lawrentiust; Febriyandi; Seipul
COMSERVA : Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Vol. 3 No. 09 (2024): COMSERVA : Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59141/comserva.v3i08.1078

Abstract

Salah satu dampak dari kemajuan teknologi dan komunikasi saat ini adalah terlihat dalam bentuk perjudian online, yang juga dikenal sebagai judi online. Perjudian online semakin marak dilakukan saat ini dimana para pelaku melakukan kegiatan perjudian secara virtual yang di lakukan melalui website atau aplikasi tertentu yang terhubung dengan jaringan internet, Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kecanduan game judi online, serta mendeskripsikan dampaknya terhadap kehidupan remaja, Metode penelitian deskriptif  digunakan untuk memperoleh wawasan mengenai perilaku kecanduan game online yang terjadi pada komunitas remaja. Hasil penelitian menunjukkan bahwa remaja berpartisipasi dalam perjudian online, terutama jenis permainan praktis. Motif utama mereka dalam bermain judi yakni mendapatkan keuntungan yang besar, sehingga membuat mereka terjebak dalam kecanduan untuk mencoba mengulangi kesuksesan tersebut. Faktor ekonomi adalah faktor utama yang memotivasi mereka untuk mengikuti perjudian online. Dampak yang dirasakan remaja dari perjudian online sangatlah besar, terutama dampak negatif yang mendorong mereka untuk berhutang. Sebagian besar alasan mereka terlilit hutang adalah karena rasa ingin tahu dan keinginan untuk terus mencoba meskipun gagal. Bahkan dalam satu hari saja, mereka bisa menghabiskan banyak uang untuk bermain game judi online. Terakhir, remaja ini mengutarakan keinginan kuatnya untuk menghentikan kebiasaan bermain game online karena mereka meyakini berdampak besar pada kehidupan mereka.Maraknya judi online di kehidupan generasi muda  dan menurut pandangan hukum yang berlaku.
PERAN HAKIM DALAM PEMBUKTIAN PERAN PERDATA: STUDI KASUS SENGKETA PERJANJIAN SEWA MENYEWA Urifianto Ardhan, Muhammad; Jack Sandi, Maydi; Estevania Christabel E, Kezia; Rizqy Syailendra P, Moody
NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial Vol 12, No 5 (2025): Nusantara : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jips.v12i5.2025.1996-2002

Abstract

Dalam hukum perdata Indonesia, pembuktian merupakan elemen krusial dalam proses peradilan yang menentukan arah putusan hakim. Pembuktian tidak diarahkan untuk mencari kebenaran mutlak, melainkan merekonstruksi fakta masa lalu secara yuridis. Meskipun asas hakim pasif berlaku, dalam praktiknya hakim tetap memiliki peran aktif untuk menjaga keseimbangan dan keadilan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran hakim dalam pembuktian perkara perdata melalui studi kasus sengketa perjanjian sewa menyewa. Metode yang digunakan adalah pendekatan yuridis normatif dengan studi pustaka dan telaah terhadap putusan pengadilan. Hasil pembahasan menunjukkan bahwa hakim tidak hanya menilai keabsahan alat bukti secara formal, tetapi juga mempertimbangkan konteks hubungan hukum para pihak secara faktual. Dalam Putusan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan No. 520/Pdt.G/2022/PN.Jkt.Sel., hakim menetapkan wanprestasi terhadap penyewa berdasarkan penilaian terhadap bukti tertulis dan tidak ditemukannya perjanjian perpanjangan yang sah. Peran aktif hakim tampak dari kewenangannya dalam mengarahkan proses pembuktian, termasuk mengevaluasi relevansi dan kekuatan alat bukti. Pendekatan ini mencerminkan upaya hakim dalam menyeimbangkan prosedur hukum dengan nilai keadilan substantif. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa peran hakim dalam pembuktian perkara perdata sangat strategis untuk menjamin kepastian dan keadilan hukum. Disarankan agar peran aktif hakim ini terus diperkuat dalam praktik peradilan perdata guna menciptakan proses hukum yang adil, transparan, dan akuntabel.