Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana metode Montessori dapat meningkatkan kemandirian dan kedisiplinan pada anak usia dini. Metode Montessori dikenal sebagai pendekatan pendidikan yang memberikan kebebasan terarah kepada anak dalam memilih aktivitas sesuai minat dan kebutuhannya, dengan tetap memberikan batasan serta konsekuensi logis untuk membentuk perilaku disiplin. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Subjek penelitian mencakup anak-anak yang mengikuti pendidikan Montessori, guru, dan kepala sekolah yang terlibat dalam implementasinya. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara mendalam, dan studi pustaka terkait teori Montessori. Data kualitatif diperoleh dari anak-anak, guru, kepala sekolah, dan studi pustaka. Instrumen penelitian meliputi panduan observasi, panduan wawancara, dan catatan lapangan. Prosedur pengumpulan data mencakup observasi dan wawancara dengan subjek penelitian serta analisis dokumen pustaka. Data dianalisis menggunakan teknik triangulasi dan analisis tematik untuk mengidentifikasi pola dan tema utama yang berkaitan dengan pengembangan kemandirian dan kedisiplinan anak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan metode Montessori secara konsisten mampu meningkatkan kedua aspek tersebut. Penelitian ini diharapkan memberikan kontribusi positif dan menjadi referensi bagi pendidik dalam mengembangkan pendekatan pembelajaran efektif di pendidikan anak usia dini.