M. Zainul Hasani Syarif
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pendidikan Karakter Islami di Lembaga Pendidikan SMA Negeri 1 Bogor: DOI 10.58569/jies.v4i1.1228 Alsya Azzahra Hamdani; M. Zainul Hasani Syarif; Ade Irma Imamah
Journal of Islamic Education Studies Vol. 4 No. 1 (2025)
Publisher : Pascasarjana Universitas Islam Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58569/jies.v4i1.1228

Abstract

Penelitian ini membahas tentang penerapan pendidikan karakter Islami di SMA Negeri 1 Bogor, yang berlokasi di Jln. Ir. H. Djuanda No. 16, Kota Bogor. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk mengetahui penerapan tentang penerapan karakter islami siswa dan untuk mengetahui karakter siswa terhadap karakter islami di SMA negeri 1 Bogor. Dalam aktivitas pembelajaran di kelas, siswa sering mengalami kesulitan berkonsentrasi, kurang disiplin, dan rendahnya motivasi belajar, yang menjadi tantangan tersendiri bagi guru. Hasil penelitian menujukkanbahwa Melalui berbagai program keagamaan, seperti Kaffah (sanlat), Mekkah (kajian keagamaan), tadarus, sholat berjamaah, serta kegiatan DKM Ar-Rahmah, sekolah berupaya membentuk karakter Islami siswa secara terintegrasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan metode studi lapangan. Data diperoleh melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi di lingkungan SMA Negeri 1 Bogor. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendidikan karakter Islami di sekolah ini berjalan cukup efektif. Guru PAI berperan aktif, tidak hanya dalam pembelajaran di kelas, tetapi juga dalam membimbing kegiatan keagamaan siswa. Kurikulum Merdeka yang diterapkan turut memperkuat pendidikan karakter dengan memberikan alokasi khusus untuk Pendidikan Agama Islam serta mengintegrasikan nilai-nilai religius melalui Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Secara keseluruhan, penerapan pendidikan karakter Islami di SMA Negeri 1 Bogor memberikan dampak positif terhadap kedisiplinan, sikap tanggung jawab, dan motivasi ibadah siswa. Sinergi antara guru, kurikulum, lingkungan sekolah, dan partisipasi aktif siswa menjadi kunci dalam keberhasilan pembentukan karakter Islami di sekolah ini.
Pendidikan Inklusi dalam Pembelajaran PAI di SMA Negeri 2 Kota Bogor : DOI 10.58569/jies.v4i1.1231 Saila Halimatu Zahra; M. Zainul Hasani Syarif; Putri Ria Angelina
Journal of Islamic Education Studies Vol. 4 No. 1 (2025)
Publisher : Pascasarjana Universitas Islam Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58569/jies.v4i1.1231

Abstract

Latar belakang penelitian ini merupakan penerapan pendidikan inklusi dalam pembelajaran PAI di sekolah formal, yang dimana pendidikan inklusi merupakan pendidikan yang memeberikan kebebasan kepada seluruh peserta didik baik yang reguler maupun yang disabilitas. Pendidikan inklusi merupakan pendidikan yang berkolaborasi dengan seluruh siswa yang normal dengan pengandang disabilitas tanpa memandang fisik, intelektual, sosial emosional, atau kondisi lainnya. Sekolah SMA Negeri 2 merupakan sekolah formal yang menerapkan pendidikan inklusif, yang dimana memberikan kebebasan untuk siapa saja yang mau belajar. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui bagaimana penerapan pendidikan Inklusi dan strategi yang efektif digunakan guru PAI dalam pendidikan inklusi di Sekolah SMA Negeri 2 Kota Bogor. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan hasil sumber data guru PAI, wakil kepala sekolah bidang kurikulum, guru bimbingan konseling, teman sekelas anak disabilitas dan anak disabilitas. Penelitian ini dilakukan di Sekolah SMA Negeri 2 Kota Bogor, Jawa Barat. Hasil dari penelitian ini dalam penerapan pendidikan inklusi menggunakan prinsip dan konsep pendidikan inklusi. Konsep pendidikan inklusi menggunakan konsep kebebasan dan kesetaraan kepada seluruh siswa baik yang reguler maupun yang disabilitas. Adapun prinsipnya menggunakan prinsip permendiknas RI No. 70 Tahun 2009, merupakan pendidikan yang dimana pesera didik disabilitas yang memiliki kelainan dan memiliki potensi kecerdasan istimewa mengikuti pembelajaran dalam lingkungan yang sama dengan anak normal dalam kelas. Strategi yang efektif digunakan guru PAI di SMA Negeri 2 mengunakan pendekatan deep learning, yang dimana memiliki tiga elemen pendekatan untuk proses belajar siswa dengan cara lebih sadar ( mindful), bermakna (meaningful), dan menyenangkan (joyful), dengan adanya tiga strategi tersebut pembelajaran bisa menjadi efektif dalam kelas inklusi.