Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pendidikan Islam dalam Konteks Makro dan Mikro: Implementasi Konsep dan Praktik di Pondok Pesantren Darunnajah Jakarta Selatan Nazifah Husainah; Neni Handayani; Suharta; Najmi Ulya; Raspa Laa
Reslaj: Religion Education Social Laa Roiba Journal Vol. 7 No. 9 (2025): RESLAJ: Religion Education Social Laa Roiba Journal
Publisher : Intitut Agama Islam Nasional Laa Roiba Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47467/reslaj.v7i9.8675

Abstract

Islamic education plays a strategic role in shaping students’ character, spiritual depth, and social competence. At the macro level, it is integrated into national policy frameworks, the formal education system, and broader challenges posed by globalization and modernization. At the micro level, Islamic education is realized through everyday practices within educational institutions, notably in pesantren. This study explores the implementation of Islamic education in the micro context of Pondok Pesantren Darunnajah Ulujami, South Jakarta, focusing on classroom learning, social interaction, and students’ daily life activities. Employing a qualitative approach with an exploratory case study design, data were collected through in-depth interviews, participatory observation, and document analysis. The study identifies five key themes: the alignment between national and local visions, the presence of transformational leadership, active community involvement, managerial innovation, and limitations in human resource capacity. The findings also highlight major challenges such as imbalanced curricula and organizational resistance to change. Nevertheless, the pesantren adopts effective strategies including continuous professional development, contextual curriculum development, and alumni engagement to strengthen institutional resilience. The study underscores the significance of integrating macro policy with micro-level implementation to build an adaptive, sustainable, and contextually relevant model of Islamic education that addresses both national goals and local realities.
Implementasi Media Pembelajaran Interaktif Terhadap Keterampilan Berfikir Tingkat Tinggi Siswa Sekolah Dasar Najmi Ulya; Mulya Budi Harsono, Arta; Ahmad Suriansyah
Jurnal Intelek Dan Cendikiawan Nusantara Vol. 2 No. 6 (2025): Desember 2025 - Januari 2026
Publisher : PT. Intelek Cendikiawan Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Keterampilan berpikir tingkat tinggi (HOTS) siswa sekolah dasar masih menjadi tantangan, terutama pada pembelajaran IPAS yang memuat konsep abstrak seperti cahaya. Penelitian ini dimaksudkan untuk mendeskripsikan dan mengetahui tingkat penguasaan HOTS siswa Kelas V SDN Mawar 7 setelah diberikan pengajaran dengan menggunakan Media Pembelajaran Interaktif (MPI). Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan desain studi kasus. Adapun data dalam studi ini diperoleh dari tiga sumber, yaitu wawancara, observasi non-partisipan, dan dokumentasi pembelajaran. Data utama diperoleh dari tata kegiatan siswa dan respons guru dalam pembelajaran dengan menggunakan MPI. Hasil penelitian membuktikan bahwa MPI dalam pembelajaran mengandung animasi, video pembuka, simulasi, dan permainan. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa MPI mampu meningkatkan motivasi dan perhatian siswa, serta mefasilitasi siswa untuk mampu melakukan analisis pada sifat cahaya dan pengelompokan (C4) pada benda, melakukan evaluasi pada semua tahap eksperimen serta mengemukakan alasan yang logis pada percobaan (C5) dan berkreasi percobaan baru dengan menggunakan barang dan alat yang sederhana yang ada di sekitarnya (C6). Penemuan ini membuktikan bahwa ada dukungan efektif dari MPI dalam pembelajaran yang aktif dan kontekstual. Media Pembelajaran Interaktif (MPI) telah berdampak positif terutama dalam meningkatkan kemampuan berfikir tingkat tinggi siswa. Media Pembelajaran Interaktif (MPI) layak untuk digunakan dalam pembelajaran IPAS SD guna  meningkatkan HOTS dalam pembelajaran IPAS di sekolah.