Syahputra, Mufti Irham
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Dampak Kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Terhadap Kesejahteraan Pedagang Pasar Horas Kota Pematangsiantar Syahputra, Mufti Irham; Lubis, Mia Aulina; Putri, Malida
Jurnal Intervensi Sosial Vol. 1 No. 1 (2022): Community Intervention (Community Development & Community Organization)
Publisher : Talenta usu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32734/intervensisosial.v1i1.9007

Abstract

Pasar Tradisional merasakan guncangan selama Covid-19, terlebih dengan adanya kebijakan PPKM membuat keadaan ekonomi di Pasar ini sangat terpuruk. Bisa dikatakan pedagang pasar hampir tidak pernah melakukan transaksi jual-beli selama PPKM. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dampak yang dirasakan pedagang pasar horas dan bagaimana kondisi pedagang pasar horas Pematangsiantar dengan adanya PPKM. Jenis penelitian ini menggunakan format deskriptif kualitatif yang bertujuan untuk menggambarkan, meringkas kondisi, situasi, atau fenomena realitas sosial yang ada dimasyarakat tentang kondisi, situasi ataupun fenomena tertentu. Aktivitas awal dalam proses pengumpulan data adalah menemukan informan penelitian dilakukan dengan teknik penarikan purposive sampling. Fakta dilapangan mengindikasikan bahwa pedagang menjadi kelompok yang terdampak kesejahteraannya sebab mereka memiliki ketergantungan yang tinggi terhadap mobilitas masyarakat. Meski dengan demikian dampak dari kebijakan terhadap kesejahteraan pedagang tidak selalu tentang hal yang negatif melainkan juga ada sisi positifnya. Namun dampak PPKM terhadap kesejahteraan Pedagang cenderung negatif karena berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa beberapa indikator kesejahteraan tidak stabil seperti pendapatan/omzet yang menurun drastis. Kesejahteraan Pedagang Pasar Horas bisa dikategorikan tidak stabil dikarenakan beberapa pedagang juga mengalami cashless dan masalah lain seperti keretakan hubungan rumah tangga serta terganggunya pendidikan anak.