Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN VIDEO TUTORIAL TATA RIAS WAJAH PANGGUNG BERBASIS SIBI DI KARYA MULIA SURABAYA Shafiyyah, Salma; Lutfiati, Dewi; Fernanda, M.A. Hanny Ferry; Nia Kussianti
Jurnal Tata Rias Vol. 14 No. 2 (2025): Jurnal Tata Rias Volume 14 Nomer 2 Tahun 2025
Publisher : Program Studi Pendidikan Tata Rias

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jtr.v14n2.69375

Abstract

Practical learning of stage makeup for deaf students often faces obstacles due to the lack of accessible media that supports visual communication, particularly those utilizing the Indonesian Sign System (SIBI). Therefore, this study aimed to: (1) develop a SIBI-based video tutorial as an instructional medium for stage makeup competence; (2) assess the feasibility of the developed media; (3) measure students’ psychomotor learning outcomes after using the media; and (4) evaluate student responses to the SIBI-based video tutorial at SMALB-B Karya Mulia Surabaya. This research employed the 4D development model (Define, Design, Develop, Disseminate). The results showed that: (1) the media was successfully developed in the form of a ±7-minute video tutorial that integrated practical demonstrations, text, audio, and SIBI in a systematic manner; (2) the feasibility validation reached an average score of 88%, with media experts rating it at 92% (highly feasible), and both material and language experts giving 86% (feasible); (3) students' psychomotor learning outcomes improved, with the average knowledge test score increasing from 44.29 (pre-test) to 79.29 (post-test), and all students achieving psychomotor scores above the Minimum Mastery Criteria (KKTP), with an average of 83.8; and (4) student responses to the media were highly positive, with an average score of 4.35. These findings indicate that the SIBI-based video tutorial is both effective and feasible for use in practical learning among deaf students. Keywords: video tutorial, stage makeup, sign language, SIBI, deaf students.
Tinjauan Yuridis Kedudukan Sejajar Undang-Undang Dan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (PERPU) Dalam Sistem Hukum Indonesia Rikardo, Ofis; Shafiyyah, Salma; Salsabila Azzahra, Narida
JURNAL HUKUM PELITA Vol. 5 No. 1 (2024): Jurnal Hukum Pelita Mei 2024
Publisher : Direktorat Penelitian dan Pengabdian (DPPM) Universitas Pelita Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37366/jh.v5i1.4508

Abstract

Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 memberikan pintu keluar bila terjadi situasi yang tidak biasa atau situasi genting sementara secara cepat negara harus bertindak menanggulangi situasi genting itu. Dalam mengatasi situasi genting itu atau dalam UUD 1945 disebut dalam hal ihwal kegentingan yang memaksa, UUD 1945 memberikan jalan keluar atas situasi itu yaitu Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perpu). Keberadaan Perpu menjadi penting karena pemerintah memerlukan instrumen hukum dalam melakukan tindakan pemerintahan sehingga pemerintah memiliki landasan hukum dalam melakukan tindakan yang dianggap perlu. Undang-Undang mendudukkan Perpu sejajar dengan Undang-Undang, sehingga dengan kesejajarannya itu Pemerintah dalam menangani situasi menggunakan Perpu kekuatannya sama dengan undang-undang. Namun begitu, Perpu masih perlu untuk mendapat persetujuan DPR untuk menjadi undang-undang dalam masa sidang berikutnya. Materi muatan Perpu adalah sama dengan Undang-Undang, walaupun ihwal yang harus diatur dengan Undang-Undang itu dibuat dalam bentuk Peraturan Pemerintah namun Peraturan Pemerintah dimaksud berfungsi sebagai pengganti Undang-Undang hingga pada masa sidang DPR berikutnya dimohonkan menjadi Undang-Undang.