Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengaruh Transmisi Budaya Korea Melalui Teori Hypodermic Needle Terhadap Pola Perilaku Mahasiswa di Universitas Negeri Padang Alzena, Raihani Sava; Reynaldi Aprinel Putra; Rina Rasyada; Reva Lina Putri; Resa Afriani; Mira Hasti Hasmira; Novia Amirah Azmi; AB Sarca Putera
Social Empirical Vol. 1 No. 2 (2024): Social Empirical: Prosiding Berkala Ilmu Sosial
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/scemp.v1i2.40

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh yang ditimbulkan dari transmisi budaya Korea terhadap akulturasi budaya lokal yang ada di Indonesia pada mahasiswa Universitas Negeri Padang melalui Teori Hypodermic Needle. Penelitian ini penting dilakukan untuk menganalisis dan mengetahui apa faktor penyebab dan dampak yang ditimbulkan dari pengaruh budaya Korea ini terhadap generasi muda, sehingga penelitian ini dapat menjadi solusi dalam menganalisis dan mengetahui dampak yang ditimbulkan dari fenomena sosial tersebut. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan menggunakan studi dokumentasi dengan cara menganalisis gambar - gambar, video, dokumen tertulis (data penunjang) dan observasi lapangan. Hasil dari penelitian ini menunjukan bentuk pengaruh yang ditimbulkan dari transmisi budaya Korea melalui media komunikasi di berbagai platform sosial media sehingga dapat dengan mudah diserap oleh khalayak yang kemudian menimbulkan akulturasi dan lunturnya identitas budaya yang dianalisis dan dipahami menggunakan Teori Hypodermic Needle terhadap mahasiswa Universitas Negeri Padang.
Peran Bakawuah Adat Dalam Mengokohkan Jati Diri Masyarakat Dan Mendorong Pelestarian Budaya Di Nagari Latang Alfa Rehan Oktori Rahmadana; Andri Saputra; Mutia Srimaningsi; Nabilla; Reva Lina Putri; Dori Yuvenda
Jurnal Pendidikan Agama Islam Vol 4 No 2 (2025): Jurnal Pendidikan agama Islam
Publisher : Universitas Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study discusses the role of Bakawuah Adat as a post-harvest festival in strengthening identity and preserving local culture in Nagari Latang, Sijunjung, West Sumatra. Using descriptive qualitative methods, data were obtained from interviews with traditional leaders, niniak mamak, alim ulama, cadiak pintar, and observations during the 2025 UNP Community Service Program. The results show that Bakawuah Adat is a form of gratitude to Allah SWT for the harvest, as well as a medium for strengthening traditional values ​​and syarak. This tradition involves all elements of the nagari—niniak mamak, bundo kanduang, youth, and children of the nagari—in every traditional procession. In addition to being a ceremony, Bakawuah also serves as a means of character education and cultural inheritance to the younger generation through bajamba activities, art performances, and ancestral grave pilgrimages. The synergy between traditional leaders, the nagari government, and educational institutions ensures that Bakawuah remains sustainable amidst the current of modernization. This tradition is proof that local wisdom can be a stronghold of community identity in the global era.