Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Edukasi dan Penerapan 3R dalam Pengelolaan Sampah di Dusun Balinappang Kecamatan Pallangga untuk Kesadaran Lingkungan Berkelanjutan Abd.Gafur; Nurgahayu; Nurul Fadilah; Alifia Vitaloka Camila; Nahdah Aqilah Mansur; Arifah Ihratul Magfirah; Fairuz Muhammad Hilmi Muzhaffar
Compromise Journal Community Proffesional Service Journal Vol. 3 No. 3 (2025): August :Compromise Journal : Community Proffesional Service Journal
Publisher : LPPM STIKES KESETIAKAWANAN SOSIAL INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57213/compromisejournal.v3i3.830

Abstract

Waste management remains a significant challenge in Dusun Balinappang, Desa Bontoramba, Kecamatan Pallangga, Kabupaten Gowa, Makassar City. Low community awareness regarding waste sorting and proper management has led to a decline in environmental health quality. Improper waste management can result in various environmental problems, such as water, soil, and air pollution. To address this issue, a community service activity was conducted with the aim of improving public knowledge and awareness on proper waste management through the 3R approach (Reduce, Reuse, Recycle). The method used for this activity involved education through the use of posters. The posters were designed to be visually engaging and simple, making them easy for the community to understand. This visual medium effectively conveyed information about the importance of waste sorting and applying the 3R principles. Additionally, pre-tests and post-tests were used as evaluations to measure the change in participants’ knowledge before and after receiving the education. The pre-test was conducted to assess participants' initial understanding, while the post-test helped determine the extent of their knowledge improvement regarding 3R concepts and waste management practices. The results of the activity showed a significant increase in the community’s understanding of 3R principles and proper waste management techniques. The community began to demonstrate positive behavior changes, such as sorting household waste more carefully and reusing materials that could be recycled. This shift contributed positively to raising environmental awareness and improving the health of the local community. With this simple yet effective education, it is hoped that the program can continue and be expanded to other areas. This initiative will contribute to creating a cleaner, healthier, and more sustainable environment, which will have a long-term positive impact on the quality of life for the community.
DARI SAMPAH KERING MENJADI PUPUK ORGANIK PADAT Mutmainna Putri Delin; Abd.Gafur; Andi Resky Baharuddin; Syamsul Bahcri; Andi Tabrani Rasyid; Sulkifli; Hasanuddin
BEGAWE: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 2 No. 3 (2024): BEGAWE: Jurnal Pengabdian Masyarakat, Oktober 2024
Publisher : Lembaga Berugak Baca

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pengelolaan sampah kering yang efektif dapat memberikan dampak signifikan terhadap pemeliharaan lingkungan sekaligus mendukung peningkatan produktivitas pertanian. Salah satu solusi yang dapat diterapkan adalah mengolah sampah kering menjadi pupuk organik padat yang ramah lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan metode pengolahan sampah kering yang sederhana dan efisien sehingga dapat diadopsi oleh masyarakat secara luas. Dengan mengubah sampah yang seringkali dianggap tidak berguna menjadi pupuk yang memiliki nilai guna, penelitian ini mencoba menjawab tantangan dalam pengelolaan limbah yang ramah lingkungan. Salah satu gap utama yang diidentifikasi dalam penelitian ini adalah rendahnya kesadaran dan pengetahuan masyarakat mengenai potensi sampah kering sebagai bahan baku pembuatan pupuk organik. Banyak masyarakat belum memahami manfaat jangka panjang dari pengolahan sampah kering ini, baik dari segi ekonomi maupun lingkungan. Oleh karena itu, penelitian ini tidak hanya berfokus pada aspek teknis pengolahan, tetapi juga pada pemberdayaan masyarakat melalui sosialisasi dan pelatihan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pupuk organik padat yang dihasilkan dari sampah kering mampu meningkatkan kualitas tanah dan produktivitas tanaman. Selain itu, biaya produksi pupuk ini relatif rendah, sehingga dapat menjadi solusi yang ekonomis bagi petani lokal. Dengan penerapan metode ini, diharapkan terjadi peningkatan dalam pengelolaan limbah domestik sekaligus memberikan dampak positif terhadap ketahanan pangan dan keberlanjutan lingkungan
Faktor Yang Berhubungan Dengan Stres Kerja Pada Guru Madrasah Aliyah Negeri Pinrang Nurwafiqa Saleh; Ulfa Sulaeman; Abd.Gafur
Window of Public Health Journal Vol. 5 No. 2 (2024)
Publisher : Pusat Kajian dan Pengelolaan Jurnal FKM UMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/woph.v5i2.1276

Abstract

Stres kerja adalah perasaan tertekan yang dialami pegawai dalam menghadapi pekerjaan. Stres kerja ini tampak dari Simptom, antara lain emosi tidak stabil, perasaan tidak tenang, suka menyendiri, sulit tidur, merokok yang berlebihan, tidak bisa rileks, cemas, tegang, gugup, tekanan darah meningkat, dan mengalami gangguan pencernaan. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross sectional study. Populasi pada penelitian ini sebanyak 104 orang guru Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Pinrang. Sampel penelitian ini sebanyak 60 guru yang diambil menggunakan metode purposive sampling dengan teknik non-probability sampling. Data dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner. Data dianalisis dengan menggunakan uji chi-square pada tingkat kepercayaan (α= 0,05). Hasil penelitian menunjukkan beban kerja diperoleh p-value = 0,003 dan motivasi kerja diperoleh nilai p-valu = 0,004. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa ada hubungan antara beban kerja dan motivasi kerja dengan stres kerja pada guru Madrasah Aliyah Negeri Pinrang.