Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Penanaman Toleransi Beragama pada Anak Usia Dini Melalui Drama Edukatif ”Dua Hari Raya dan Kotak Misteri” Nurul ’Ilmi Azizah, Annafi; Fajjri Misabna, Hanifah; Rahmawati, Isnaini; Syahria, Lailatus; Na’immaturrohmah, Mar’ah; Huwaida, Naura; Cindy Taqiyananda, Restu
SMART HUMANITY : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 2 No. 2: Juni 2025
Publisher : CV. Smart Scienti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70427/sh.v2i2.210

Abstract

Penampilan seni drama berperan penting dalam membentuk karakter anak. Artikel ini membahas kegiatan pengabdian masyarakat berupa pementasan drama untuk anak PAUD usia 3–4 tahun di Desa Kagokan, Gatak, Sukoharjo. Tujuannya adalah menanamkan sikap toleransi antarumat beragama melalui drama edukatif yang ditampilkan langsung di depan anak-anak. Metode kegiatan meliputi persiapan, observasi dan identifikasi kebutuhan, pementasan, serta refleksi dan evaluasi. Drama ini bermanfaat untuk menumbuhkan toleransi, menghargai perbedaan, dan menjaga persahabatan meski berbeda keyakinan. Hasil kegiatan menunjukkan anak-anak mengenal berbagai agama di Indonesia, antusias mengikuti acara, memahami bahwa perbedaan itu indah, serta menumbuhkan kasih sayang, sikap saling menghargai, dan kepedulian terhadap sesama.
Strategi Guru dalam Penanganan Kesulitan Belajar Disleksia Pada Anak Usia Dini Na’immaturrohmah, Mar’ah; Setiyatna, Hery
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 3 (2025): Desember
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kesulitan belajar merupakan kekurangan yang tidak nampak secara lahiriah. Ketidakmampuan dalam belajar tidak dapat dikenali dalam wujud fisik yang berbeda dengan orang yang tidak mengalami masalah kesulitan belajar. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan strategi guru dalam menangani kesulitan belajar disleksia pada anak usia dini. Metode penelitian menggunakan pendekatan studi literatur dan wawancara kepada guru di sekolah dasar inklusi. Hasil penelitian menunjukkan guru menggunakan beberapa strategi khusus seperti metode permainan huruf dan gambar, penggunaan kartu flash card serta penggunaan media pembelajaran yang menarik agar anak dapat mengenal huruf dan kata dengan lebih efektif. Guru juga memberikan waktu khusus dan latihan secara bertahap, mulai dari mengenal huruf, membacakan buku bersama, hingga anak dapat membaca dan menulis secara mandiri. Pendekatan ini terbukti dapat membantu mengurangi kesulitan belajar disleksia pada anak usia dini sehingga mereka mampu mengikuti proses pembelajaran membaca dengan lebih baik.