Efiana Mida, Maria
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Efektivitas sinar ultraviolet terhadap daya hambat pertumbuhan bakteri escherichia coli dan bacillus subtilis di laboratorium seleksi donor Efiana Mida, Maria; Widyaswara, Gravinda; Tirtana, Arif; Rahmawati Zain, Kumara
Avicenna : Journal of Health Research Vol 8, No 2 (2025): OKTOBER
Publisher : STIKES Mamba'ul 'Ulum Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36419/avicenna.v8i2.1601

Abstract

Latar Belakang: Laboratorium seleksi donor merupakan laboratorium yang digunakan untuk menyeleksi calon pendonor dan harus bebas dari kontaminasi bakteri. Sterilisasi adalah proses membebaskan suatu alat, bahan dan media dari mikroorganisme bersifat patogen. Salah satu sterilisasi yang  digunakan adalah sterilisasi ultraviolet. Uji Efektivitas penyinaran sinar ultraviolet menggunakan media Nutrien Agar  dengan teknik streak  plate. Tujuan:  Mengetahui efektivitas hambatan pertumbuhan bakteri Escherichia coli dan Basillus subtilis pada waktu paparan sinar ultraviolet selama periode waktu 5, 10 dan 15 menit di laboratorium seleksi donor. Metode: Metode penelitian yang digunakan  yaitu True Eksperiment dengan pendekatan cross sectional. Data kemudian dianalisis secara deskritif menggunakan microsoft excel untuk melihat perbedaan jumlah koloni setelah disinari oleh ultraviolet. Hasil : Hasil yang didapatkan dari penelitian menunjukan bahwa kontrol tanpa penyinaran memiliki jumlah pertumbuhan bakteri  > 350 CFU. Hasil penelitian paparan sinar ultraviolet selama periode waktu 15 menit terhadap bakteri Escherichia coli dan Basillus subtilis menunjukan efektivitas dalam menghambat pertumbuhan bakteri, sementara penyinaran dengan periode  5 dan 10 menit masih terdapat banyak bakteri setelah dilakukan penyinaran. Simpulan : Kesimpulan paparan sinar ultraviolet efektif dalam menghambat pertumbuhan bakteri Escherichia coli dan Basillus subtilis pada periode 15 menit dibandingkan dengan durasi paparan selama 5 dan 10 menit.