Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pengaruh Teknik Relaksasi Nostril Breathing Terhadap Tekanan Darah pada Pasien Hipertensi Febiola, Sinta; Purwanti, Okti Sri
Jurnal Ners Vol. 9 No. 4 (2025): OKTOBER 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jn.v9i4.49312

Abstract

Latar Belakang : Hipertensi pada lansia merupakan masalah kesehatan global yang meningkatkan risiko komplikasi kardiovaskular serta menurunkan kualitas hidup. Penerapan terapi nonfarmakologis, seperti teknik relaksasi nostril breathing (ANB), menjadi alternatif yang semakin diakui untuk membantu pengendalian tekanan darah. Tujuan : Studi ini bertujuan mereview efektivitas ANB dalam menurunkan tekanan darah pada lansia hipertensi berdasarkan kajian literatur nasional dan internasional. Metode : Metode yang digunakan adalah tinjauan pustaka sistematis terhadap artikel penelitian yang membahas efek nostril breathing pada tekanan darah pasien hipertensi, baik dengan desain pre-eksperimental, quasi eksperimen, maupun randomized controlled trial (RCT). Hasil : Hasil review dari 10 literature menunjukkan nostril breathing secara konsisten menghasilkan penurunan tekanan darah sistolik 7–39 mmHg dan diastolik 4–15 mmHg pada berbagai tingkat hipertensi. Nostril breathing juga berkontribusi terhadap penurunan kecemasan dan memperbaiki kualitas hidup. Mekanisme utama melibatkan peningkatan tonus parasimpatis, stimulasi baroreseptor, dan pengurangan stres, sehingga menghasilkan efek antihipertensi yang konsisten. Kesimpulan : nostril breathing adalah intervensi pelengkap efektif, aman, dan mudah diadopsi pada pasien hipertensi, sehingga dapat menjadi intervensi dalam program pengelolaan hipertensi di pelayanan kesehatan dan komunitas.
PENGARUH EDUKASI KESEHATAN TERHADAP TINGKAT KECEMASAN PADA PENDERITA HIPERTENSI DI WILAYAH PUSKESMAS PURWANTORO Febiola, Sinta; Hudiawati, Dian
PREPOTIF : JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT Vol. 8 No. 1 (2024): APRIL 2024
Publisher : Universitas Pahlawan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/prepotif.v8i1.27283

Abstract

Pemberian edukasi kesehatan merupakan salah satu upaya untuk mengurangi kejadian kecemasan pada hipertensi, hal tersebut dapat mempengaruhi kestabilan emosi yang dapat menyebabkan kecemasan akibat rasa takut karena kurangnya informasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pendidikan kesehatan mempengaruhi tingkat kecemasan penderita hipertensi. Penelitian ini menggunakan desain one group pre-test-post-test dengan menggunakan metodologi quasi-eksperimental dan pendekatan kuantitatif. Di sini peneliti akan menggunakan strategi non-probability sampling dengan jenis sampel purposive, dengan memilih hanya 30 responden. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa jenis kelamin perempuan lebih banyak dengan total 24 (80.0%) sedangkan jenis kelamin laki-laki sebanyak 6 (20.0%). Mayoritas rata-rata usia pada penelitian ini menunjukkan rata-rata memasuki kategori usia pra-lansia atau usia lansia. Mayoritas penderita hipertensi berada pada kategori tingkat 2 (60.0%). Hasil rata-rata menunjukkan terdapat penurunan tingkat kecemasan sebelum diberikan intervensi menjadi  cemas sedang dan setelah diberikan intervensi menjadi tidak cemas dengan p value 0,001 (<0,05). Kesimpulan dari penelitian ini yakni terdapat pengaruh pemberian edukasi kesehatan terhadap tingkat kecemasan pada penderita hipertensi.
Senam Hipertensi Untuk Mengendalikan Tekanan Darah Pada Lansia Sutoyo, Ronggo Adi; Qutrunnada , Hasna Fadhilah; Dinita, Fera Alfina; Janah, Sherly Nur; Febiola, Sinta; Sudaryanto, Agus
RENATA: Jurnal Pengabdian Masyarakat Kita Semua Vol. 3 No. 3 (2025): Renata - Desember 2025
Publisher : PT Berkah Tematik Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61124/1.renata.253

Abstract

Hipertensi merupakan salah satu masalah kesehatan utama pada lansia yang meningkatkan risiko komplikasi kardiovaskular. Senam hipertensi dikenal sebagai intervensi non-farmakologis yang mudah, murah, dan aman untuk membantu menurunkan tekanan darah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh senam hipertensi terhadap perubahan tekanan darah sistolik dan diastolik pada lansia di Desa Bentakan, Kecamatan Baki, Kabupaten Sukoharjo. Desain penelitian yang digunakan adalah pre-experimental one group pre-test post-test dengan jumlah responden sebanyak 31 lansia, Tekanan darah diukur sebelum dan sesudah intervensi, dan data dianalisis menggunakan uji paired t-test. Hasil kegiatan ini menunjukkan adanya penurunan signifikan pada tekanan darah sistolik maupun diastolik setelah intervensi. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa senam hipertensi efektif sebagai strategi non-farmakologis dalam pengendalian hipertensi di tingkat komunitas. Hasil penelitian ini memberikan kontribusi praktis dalam pengembangan program senam komunitas sebagai upaya promotif dan preventif hipertensi pada lansia