Penelitian ini dilatarbelakangi oleh permasalahan terkait penurunan kinerja karyawan pada Kisah Coffee Shop Sanur, Bali, yang disebabkan oleh rendahnya efektivitas pelatihan kerja, tingkat efikasi diri yang bervariasi, serta motivasi kerja yang belum optimal. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh pelatihan kerja, efikasi diri, dan motivasi terhadap kinerja karyawan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survei melalui penyebaran kuesioner kepada seluruh karyawan Kisah Coffee Shop Sanur, Bali. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan di coffee shop tersebut, dengan sampel sebanyak 37 orang yang diambil menggunakan teknik sampling jenuh. Analisis data dilakukan dengan regresi linier berganda menggunakan IBM SPSS 25 for Windows. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelatihan kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan, yang berarti semakin baik program pelatihan yang diberikan, semakin tinggi pula kinerja karyawan. Efikasi diri juga memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja, menunjukkan bahwa keyakinan individu dalam menyelesaikan tugasnya berkontribusi pada peningkatan produktivitas. Selain itu, motivasi kerja berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan, di mana karyawan yang lebih termotivasi menunjukkan hasil kerja yang lebih optimal. Implikasi dari penelitian ini adalah bahwa manajemen Kisah Coffee Shop Sanur perlu memperbaiki dan menyesuaikan program pelatihan kerja agar lebih efektif, meningkatkan efikasi diri karyawan melalui dukungan dan bimbingan yang lebih intensif, serta menerapkan strategi motivasi yang lebih inovatif untuk meningkatkan kinerja karyawan secara keseluruhan.