Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengaruh Pemangkasan Cabang Lateral dan Dosis Pupuk NPK terhadap Hasil Tanaman Mentimun (Cucumis sativus l.) Varietas Roberto Tomasoa, Reni; Rehatta, Herman; Lehalima, Imelda Theresia
JURNAL PERTANIAN KEPULAUAN Vol 9 No 2 (2025): Jurnal Pertanian Kepulauan
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Pattimura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30598/jpk.2025.9.2.28

Abstract

Pemangkasan cabang lateral dan dosis pupuk NPK merupakan upaya untuk meningkatkan pertumbuhan dan hasil tanaman mentimun. Penelitian dilakukan dengan tujuan mendapatkan pemangkasan cabang lateral dan dosis pupuk npk terbaik terhadap hasil tanaman mentimun varietas roberto. Penelitian ini menggunakan rancangan acak kelompok faktorial dengan 12 perlakuan dan 3 ulangan, perlakuan pemangkasan dengan taraf 3 perlakuan yaitu P0 (Tanpa Pemangkasan), P1 (Pemangkasan ruas ke 1-5), P2 ( Pemangkasan ruas ke 6-10) dan Dosis Pupuk NPK dengan 4 taraf yaitu D0 ( Tanpa Pupuk), D1 (10 g/polibag), D2 (20 g/polybag), D3 (30 g/polybag). Pemangkasan memberikan pengaruh sangat nyata terhadap parameter jumlah daun (helai), jumlah bunga jantan (butir), diameter buah (cm). Dosis pupuk NPK memberikan pengaruh sangat nyata terhadap parameter panjang tanaman (cm), jumlah daun (helai), jumlah bunga jantan (butir), jumlah bunga betina (butir), jumlah buah terbentuk (buah), diameter buah (cm), panjang buah (cm), berat buah per buah (g). Kata Kunci : Pemangkasan, Dosis Pupuk NPK, Mentimun, Pertumbuhan, HasiL
Analisis Evaluasi Kesesuaian Lahan Beberapa Komoditas Pertanian Tanaman Pangan di Pulau Nusalaut Kabupaten Maluku Tengah Laimeheriwa, Semuel; G. Risamasu, Robby; Tomasoa, Reni; Jambormias, Edison
Jurnal Indonesia Sosial Sains Vol. 3 No. 11 (2022): Jurnal Indonesia Sosial Sains
Publisher : CV. Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59141/jiss.v3i11.729

Abstract

This research was conducted on Nusalaut Island, Central Maluku Regency, aiming to determine the land suitability class of several food crop commodities. Data collection and analysis methods include: (1) analysis of thematic maps, (2) preparation of Land Unit Maps (PSL), (3) field checking using the field survey method, which uses independent survey techniques; (4) observation of land characteristics and quality in each land unit, and (5) analysis of land characteristics and quality in each land unit. The follow-up analysis is in the form of: (1) determining the level of land suitability and (2) producing a map of land suitability classes for food crop commodities on the island of Nusalaut. The results of the assessment of land suitability class on food crops cassava, sweet potato, and corn included in the category of marginally suitable class (S3) with limiting factors of water availability (wa), rooting media (rc), slope (eh) and unsuitable class (N). Cassava plantations had a marginally suitable class (S3) with a limiting factor (wa, rc) of 1452.4 ha or 66.51% and for an unsuitable class (N) of 731.52 ha or 33.50%. Sweet potato plants have a marginally suitable class (S3) with a limiting factor (wa, rc, eh) covering an area of ​​1452.38 ha or 66.5% and for an unsuitable class (N) an area of ​​731.52 ha or 33.50%. Corn plants have a marginal suitable class (S3) with a limiting factor (wa, rc) covering an area of ​​1452.38 ha or 66.5% and for an unsuitable class (N) an area of ​​731.52 ha or 33.50%.