Budihartini, Erni
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Efektifitas Kombinasi Brain Gym dan Keterampilan Bermain Menempel Terhadap Motorik Halus Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Karangdoro Windyarti, Mei Lia Nindya Zulis; Budihartini, Erni; Fitriani, Ardhita Listya
Malahayati Nursing Journal Vol 7, No 11 (2025): Volume 7 Nomor 11 (2025)
Publisher : Universitas Malahayati Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/mnj.v7i11.21186

Abstract

ABSTRACT Toddlerhood is a golden age that can determine the next period of life. Toddler growth and development need special attention because this is crucial. The impact of motor delays will hinder toddler development, slow growth, slow walking, and possibly also late sitting and crawling. Children will carry over these difficulties until they go to school and this will cause other problems. To determine the effectiveness of the combination of Brain Gym and sticking play skills on fine motor skills of toddlers. This study is a quantitative quasi-experimental study with one group pretest posttest design. This study used purposive sampling technique for 30 toddlers. The intervention was carried out twice a week, for four weeks. A total of 30 toddlers were in the “doubtful” category in the KPSP results before being given intervention. After being given intervention, 22 toddlers were in the “appropriate” category and the remaining 8 toddlers were still in the “doubtful” category. The results of the data analysis obtained a significance value of 0.001 (<0.05). The combination of Brain gym and sticking play skills is effective in improving the fine motor skills of toddlers aged 42 – 47 months. Keywords: Brain Gym, Fine Motor Skills, Sticking Skills, Toddlers  ABSTRAK Masa balita merupakan masa emas atau golden age yang dapat menentukan periode kehidupan selanjutnya. Pertumbuhan dan perkembangan balita perlu mendapatkan perhatian yang khusus karena masa ini masa yang penting dan krusial. Dampak dari keterlambatan motorik akan menghambat perkembangan balita, pertumbuhan lambat, berjalan lambat, kemungkinan juga terlambat dalam duduk dan merangkak. Kesulitan ini akan dibawa terus oleh anak sampai saat mereka sekolah dan akan mengakibatkan masalah lain. Mengetahui efektifitas kombinasi Brain Gym dan keterampilan menempel terhadap motorik halus balita. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif quasi eksperimen dengan one group pretest posttest design. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling dengan jumlah 30 balita. Intervensi dilakukan dua kali dalam satu minggu, selama empat minggu. Sebanyak 30 balita dalam kategori “meragukan” pada hasil KPSP sebelum diberikan intervensi. Setelah diberikan intervensi sebanyak 22 balita dalam kategori “sesuai” dan sisanya 8 balita masih dalam kategori “meragukan”. Hasil analisis data mendapatkan nilai signifikansi 0,001 (<0,05). Kombinasi brain gym dan keterampilan menempel efektif dalam meningkatkan kemampuan motorik halus balita umur 42 – 47 bulan. Kata Kunci: Balita, Brain Gym, Keterampilan Menempel, Motorik Halus