Waella Septamari Budi
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis Kondisi Fisik Rumah dan Perilaku Keluarga pada Kejadian Tuberkulosis: Literature Review: Analysis of Physical Conditions of Homes and Family Behavior on Tuberculosis Incidents: Literature Review Waella Septamari Budi; Mursid Raharjo; Nurjazuli
Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 7 No. 1: JANUARY 2024 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI)
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/mppki.v7i1.4665

Abstract

Latar belakang: Tuberkulosis merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis yang dapat menyebar dari penderita TBC yang dapat melalui udara sehingga dapat menyerang paru-paru. Rumusan masalah pada artikel ini yaitu bagaimanakah hubungan rumah sehat dan perilaku keluarga pada kejadian Tuberkulosis. Tujuan: Penulisan literature review ini bertujuan untuk mengetahui faktor kondisi fisik rumah dan perilaku keluarga pada Kejadian Tuberkulosis. Metode: Metode penelitian yang digunakan yaitu studi literature dengan metode pencarian pada tinjauan pustaka, dimana mencari literatur yang sesuai dengan media sosial yang relevan seperti google scholar, garuda, e-journal dalam bidang kejadian Tuberkulosis. Penelusuran literatur sebagai referensi dari tahun 2013-2023 dan mendapatkan 10 artikel atau jurnal yang relevansi dalam 10 tahun terakhir. Hasil: Hasil dari literature review ini menjelaskan bahwa kondisi fisik rumah yang meliputi keberadaan ventilasi, jendela, genting kaca, kepadatan hunian, kualitas lantai, kualitas dinding, keberadaan langit-langit, kelembaban, suhu, perilaku merokok dan riwayat merokok, penggunaan bahan bakar saat memasak dengan kejadian tuberculosis. Kesimpulan: Kesimpulan dari artikel literature review ini yaitu adanya hubungan antara kondisi fisik rumah antara lain: keberadaan langit-langit, kualitas dinding, kualitas lantai, kepadatan hunian, keberadaan ventilasi, keberadaan jendela, keberadaan genting kaca, kelembaban ruangan, suhu ruangan, dan perilaku keluarga antara lain perilaku merokok dan riwayat merokok dan penggunaan bahan bakar saat memasak. Penularan TB dapat dicegah dengan menerapkan hidup bersih dan sehat, sebaiknya masyarakat segera memperbaiki kondisi fisik rumah sesuai dengan rumah sehat sehingga kejadian TB dapat segera menurun.
Hubungan Kualitas Lingkungan Fisik Rumah dengan Kejadian Tuberkulosis di Kecamatan Panekan: The Relationship Quality of the Physical Environment of Homes with the Incidence of Tuberculosis in Panekan District Waella Septamari Budi; Mursid Raharjo; Nurjazuli; Sri Poerwati
Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 7 No. 4: APRIL 2024 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI)
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/mppki.v7i4.5106

Abstract

Latar belakang: Tuberkulosis merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis, yang dapat menyerang paru-paru dan organ lainnya. Bakteri Mycobacterium tuberculosis yang menyebar dari penderita TBC dapat melalui udara. Bakteri tersebut dapat menyerang organ paru dan di luar paru (ekstra paru). Tujuan: Tujuan penelitian ini untuk menganalisis hubungan antara kualitas lingkungan fisik rumah dengan kejadian Tuberkulosis di Kecamatan Panekan Kabupaten Magetan Metode: Penelitian ini menggunakan analitik observasional dengan rancangan studi case control dengan uji chi-square. Hasil: Hasil penelitian bivariat variabel kepadatan hunian (nilai p = 0,000. OR = 10,091), variabel jenis lantai rumah (nilai p = 0,002. OR = 3,551), variabel kualitas dinding (nilai p = 0,001. OR = 4,125), variabel keberadaan langit-langit (nilai p = 0,009. OR = 2,97), variabel luas ventilasi (nilai p = 0,003. OR = 3,451), variabel keberadaan genting kaca (nilai p = 0,000. OR = 4,958). Kesimpulan: Terdapat hubungan antara kepadatan hunian, jenis lantai dan sanitasi lantai rumah, kualitas dinding rumah, keberadaan langit-langit rumah, luas ventilasi rumah, keberadaan genting kaca, kebiasaan membuka jendela di pagi hari, kontak serumah dengan penderita TB Paru BTA (+), perilaku merokok, perilaku penggunaan bahan bakar saat memasak dengan kejadian tuberkulosis di Kecamatan Panekan Kabupaten Magetan Tahun 2023.