Absensi ialah alat ukur yang berfungsi sebagai penunjang kedisiplinan karyaan saat bekerja. Dalam rangka pendisiplinan karyawan, penerapan sistem informasi perusahaan dalam bentuk absensi finger print telah dilakukan oleh PT Bumi Sentosa Jaya. Sistem absensi ini dinilai dapat mendisiplinkan karyawan lapangan di PT Bumi Sentosa Jaya, dikarenakan lokasi kerja karyawan berada diluar jangkauan kantor pusat, serta belum memadainya jaringan yang stabil untuk menerapkan sistem absensi daring. Perwujudan penerapan sistem absensi yang paling efektif dan efisien pada saat ini, di PT Bumi Sentosa Jaya ialah pengolahan data absensi menggunakan mesin finger print. Metode penelitian yang digunakan oleh peneliti ialah metode kualitatif deskriptif. Kemudian, data yang digunakan diolah dari hasil pengumpulan data wawancara, dokumentasi, serta observasi. Analisis data yang dilakukan oleh peneliti memberikan hasil sebagai berikut ini: (1) Pengaruh Penerapan Finger Print terhadap kedisiplinan karyawan di PT Bumi Sentosa Jaya, Boedingin, Konawe Utara, sebagai berikut: (a) Terpenuhinya Jam Kerja, (b) Terpenuhinya Ketepatan Jam Kerja, (c) Peningkatan Terhadap Kepatuhan pegawai, (d) Patuh terhadap peraturan perusahaan. (2) Faktor-faktor yang terlibat dalam Peningkatan Kedisiplinan karyawan di PT Bumi Sentosa Jaya, Boedingin, Konawe Utara antara lain: (a) Faktor. Pendukung: Telah tersedianya mesin Finger Print, dalam hal ini karyawan sebagai SDM (Sumber Daya Manusia) memiliki pemahaman yang baik dalam perubahan, (b) Faktor Penghambat penelitian ini meliputi: Penarikan data masih bersifat manual menggunakan Flash Disk sebagai opsi jika terjadi kendala saat daring, sehingga masih terdapat keterbatasan terhadap rekapitulasi serta efisiensi waktu (belum maksimalnya proses unduh data) dalam penarikan data, serta resiko data hilang apabila alat mengalami kerusakan.