Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peran guru dalam mengelola pembelajaran cerpen dengan model Project-Based Learning (PJBL) dan menganalisis dampaknya terhadap peningkatan kualitas menulis siswa di SMA Negeri 11 Medan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dan analisis dokumen. Subjek penelitian adalah guru Bahasa Indonesia dan siswa kelas X. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru berperan sebagai fasilitator, pembimbing, dan motivator dalam setiap tahapan PJBL, mulai dari perencanaan proyek, pelaksanaan, hingga evaluasi hasil karya siswa. Model PJBL terbukti efektif meningkatkan kualitas menulis siswa, yang ditunjukkan melalui peningkatan kreativitas, struktur cerita, dan penggunaan bahasa dalam cerpen yang dihasilkan. Selain itu, siswa menunjukkan respons positif terhadap pembelajaran yang lebih interaktif dan relevan dengan kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu, penerapan PJBL dalam pembelajaran cerpen direkomendasikan untuk meningkatkan keterampilan menulis siswa secara signifikan.