Apriliani, Rima Ayu
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Kajian Sosiologi Sastra dalam Naskah Drama “Perahu Retak” Karya Emha Ainun Nadjib Sujani, Elly Aulia; Anindia, Aulia Diva Dry; Yazna, Vivia; Muhtar, Fitria Annisa; Apriliani, Rima Ayu; Apriliany, Fanny Nur; Putra, Adita Widara
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 2 (2025): Agustus
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v9i2.26654

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kajian sosiologi sastra dalam naskah drama “Perahu Retak” karya Emha Ainun Nadjib. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif. Sumber data utama dalam penelitian ini adalah naskah drama berjudul “Perahu Retak” yang ditulis oleh Emha Ainun Nadjib dengan menggunakan teknik simak dan catat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Perahu Retak merefleksikan konflik sosial, politik, dan budaya di masyarakat Mataram abad ke-16, terutama ketegangan antara ajaran Islam dan tradisi lokal. Drama ini menggambarkan perjuangan mempertahankan kebenaran dan keadilan di tengah kekuasaan yang sewenang-wenang, serta memperlihatkan pentingnya nilai-nilai moral dan kesadaran sosial. Dari aspek sosiologi pengarang, latar belakang kehidupan sosial dan budaya Emha Ainun Nadjib sangat mempengaruhi karyanya. Secara intrinsik, drama ini menyampaikan kritik terhadap manipulasi kekuasaan dan pentingnya kesadaran dalam mempertahankan nilai kemanusiaan. Perahu Retak bukan hanya menawarkan kisah historis, tetapi juga membawa pesan sosial yang relevan untuk memahami pentingnya toleransi dan keadilan.
Analisis Frasa Endosentris dalam Teks Berita Daring Kemenag.com Anindia, Aulia Diva Dry; Yazna, Vivia; Apriliany, Fanny Nur; Apriliani, Rima Ayu; Kholik, Muhammad Ilham; Lisnawati, Iis
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 2 (2025): Agustus
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v9i2.26655

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bentuk-bentuk frasa endosentris dalam teks berita daring Kemenag.com berjudul "Kembali Mengukir Prestasi, Siswa MAN 2 Berhasil Raih Medali Piala Wagub DKI". Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif, dengan sumber data tertulis dan teknik pengumpulan data melalui baca dan catat pada teks berita tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat tiga jenis frasa endosentris, yaitu frasa endosentris koordinatif, frasa endosentris atributif, dan frasa endosentris apositif. Analisis ini mengungkapkan bahwa frasa endosentris berperan penting dalam memperjelas makna dan memperkaya struktur kalimat dalam teks berita.
Representasi Bahasa Bugis dalam Semantis Bahasa Indonesia Pada Penutur Bugis di Tiktok Yazna, Vivia; Sujani, Elly Aulia; Apriliani, Rima Ayu; Alfitriani, Nisfi; Nurjamilah, Ai Siti
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 3 (2025): Desember
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini membahas representasi bahasa Bugis dalam semantis bahasa Indonesia yang digunakan oleh penutur Bugis di TikTok. Masalah utama yang dikaji adalah bagaimana makna dan struktur bahasa Bugis muncul dalam tuturan bahasa Indonesia pada platform tersebut. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi bentuk representasi semantis dan pergeseran sintaksis yang muncul dalam ujaran penutur dwibahasa. Metode yang digunakan ialah deskriptif kualitatif dengan teknik simak dan catat, menggunakan data dari dua akun TikTok yang menampilkan tuturan penutur Bugis. Hasil penelitian menunjukkan adanya interferensi berupa penggunaan penanda aspek, penanda fokus, serta pola pemaknaan yang mengikuti sistem bahasa Bugis sehingga menghasilkan tuturan yang kurang alami dalam bahasa Indonesia baku. Penelitian ini menyimpulkan bahwa representasi tersebut merupakan fenomena wajar dalam masyarakat dwibahasa dan mencerminkan dinamika kontak bahasa.