Persoalan pada ibu pasca melahirkan adalah adanya masalah psikis setelah melahirkan, meliputi postpartum blues, atau yang disebut baby blues syndrome, depresi pascapersalinan dan postpartum psikosis. Postpartum blues juga dikenal sebagai Sindrom Baby Blues, keadaan dimana perasaan yang biasanya terjadi pascapersalinan, yang merupakan depresi yang paling umum terjadi pada ibu pascapersalinan. Gejala-gejala sindrom baby blues antara lain merasa tidak bahagia, tiba-tiba menangis, menjadi penakut, mengalami kehilangan nafsu makan, suasana hati yang sering berubah-ubah, mudah tersinggung, dan terlihat tidak bersemangat. Semua perubahan ini membuat ibu merasa tidak nyaman. Peristiwa sindrom baby blues merupakan hal umum pada kelahiran bayi, terdapat sekitar 70% wanita dalam setahun. Mencermati permasalahan pada kejadian baby blues syndrome maka perlu dicari upaya pemecahan masalah karena bila baby blues syndrome tidak ditangani dengan baik, maka dapat terjadi komplikasi seperti depresi pasca persalinan. Kondisi ini menarik peneliti untuk menyusun suatu penelitian yang berhubungan dengan faktor-faktor yang mempengaruhi kejadian baby blues syndrome. Penelitian ini adalah penelitian Literature Review dengan menggunakan desain Narrative Review. Pada literatur ini didapatkan hasil yaitu 19 artikel dengan batasan dari tahun 2019 – 2024 dan telah dianalisis mengenai kelebihan dan keterbatasan beberapa artikel terhadap faktor-faktor yang berkaitan kejadian baby blues syndrome, 16 artikel menyebutkan faktor berdasarkan usia, 14 artikel menyebutkan faktor berdasarkan pendidikan dan 12 artikel menyebutkan faktor berdasarkan pekerjaan