Cahyani, Putri Aulia
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENGARUH KADAR HbA1c PADA PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE 2 DENGAN KOMPLIKASI MAKROVASKULAR DAN MIKROVASKULAR DI RUMAH SAKIT IBNU SINA YW UMI MAKASSAR Cahyani, Putri Aulia; Rasfayanah, Rasfayanah; Abdullah, Rezky Putri Indarwati; Natsir, Pratiwi; Irmayanti, Irmayanti
PREPOTIF : JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT Vol. 8 No. 2 (2024): AGUSTUS 2024
Publisher : Universitas Pahlawan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/prepotif.v8i2.26963

Abstract

Diabetes melitus (DM) merupakan penyakit kencing manis yang disebabkan oleh peningkatan gula darah akibat penurunan sekresi insulin yang rendah oleh kelenjar pankreas. Diabetes Melitus ditegakkan berdasarkan pemeriksaan kadar glukosa darah dan HbA1c. Tes hemoglobin A1c digunakan untuk mengevaluasi tingkat kontrol glukosa darah seseorang. Komplikasi yang terjadi akibat penyakit DM dapat berupa gangguan pada pembuluh darah baik makrovaskular maupun mikrovaskular, serta gangguan pada sistem saraf atau neuropati. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kadar HbA1c pada pasien DM tipe 2 dengan komplikasi makrovaskular dan mikrovaskular di Rumah Sakit Ibnu Sina YW UMI Makassar. Metode yang digunakan adalah analitik dengan pendekatan Cross sectional dimana data diperoleh data sekunder yang berupa rekam medis penderita. Hasil penelitian dari 57 data yang diambil, perempuan lebih banyak mengalami komplikasi daripada laki-laki dan mayoritas kadar HbA1c yang diperoleh > 7% sebanyak 96,5%. Komplikasi makrovaskular yang terbanyak adalah ulkus diabetik sebanyak 78,9%, dan komplikasi mikrovaskular yang terbanyak adalah neuropati diabetik sebanyak 78,3%. Tidak terdapat hubungan yang bermakna antara kadar HbA1c dengan komplikasi makrovaskular dan mikrovaskular dengan nilai signifikansi sebesar 0,947. Maka dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat hubungan yang bermakna antara kadar HbA1c dengan pasien DM tipe 2 dengan komplikasi makrovaskular dan mikrovaskular di Rumah Sakit Ibnu Sina YW UMI Makassar dengan nilai signifikansi sebesar 0,947 (> 0,05).