Tahun 2017, 2020 dan 2024 telah terjadi bencana banjir bandang di Kelurahan Rua, Kota Ternate. Banjir bandang terbaru terjadi pada tanggal 25 Agustus 2024, kejadian tersebut menelan korban jiwa sebanyak 19 jiwa, korban luka – luka 15 orang, sebanyak 250 warga mengungsi dan 30 rumah mengalami rusak ringan hingga berat. Berdasarkan kondisi tersebut, perlu untuk dilakukan pendampingan kepada masyarakat Kelurahan Rua melalui Pemuda Kelurahan Rua sehingga terwujud masyarakat Tangguh bencana. Untuk mencapai tujuan tersebut dilaksanakan beberapa kegiatan, seperti sosialisasi mitigasi bencana, penyuluhan kesiapasiagaan bencana dan pelatihan alat Early Warning System, alat komunikasi (HT) dan pemasangan tenda posko siaga. Untuk mengukur pengetahuan awal dan peningkatan pengetahuan peserta maka dilakukan Pre-Test dan Post-Test dengan jumlah soal 10 nomor. Antusias pemuda cukup tinggi mengikuti kegiatan tersebut, hal itu terlihat dari jumlah peserta yang mencapai 24 orang. Pelaksanaan kegiatan berlangsung 3 tahapan kegiatan dengan waktu pelaksanaan yang berbeda beda. Hasil Pre-Test terkait dengan mitigasi bencana secara umum menunjukan nilai persentase sebesar 62,08 %, hasil tersebut menunjukan bahwa tingkat pengetahuan peserta masih terbatas. Namun setelah semua rangkaian kegiatan sudah dilaksanakan kemudian dilakukan Post-Test menunjukan hasil yang mengalami peningkatan pengetahuan cukup drastis dengan nilai persentase mencapai 85,83 %. Hasil analisis statistik menggunakan pendekatak N-Gain Score menunjukan nilai 62,69 % (cukup efektif), dengan nilai tersebut maka dapat disimpulkan bahwa metode yang digunakan cukup efektif.