Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Gambaran Kualitas Hidup Pasien Pasca Stroke Iskemik yang Mendapatkan Fisioterapi di RSUD Dokter Fauziah Bireuen Izzati, Safiratul; Millizia, Anna; Ikhsan, Maulana
GALENICAL : Jurnal Kedokteran dan Kesehatan Mahasiswa Malikussaleh Vol. 3 No. 2 (2024): Jurnal Kedokteran dan Kesehatan Mahasiswa Malikussaleh - April 2024
Publisher : Program Studi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/jkkmm.v3i2.11990

Abstract

Stroke merupakan penyakit gangguan fungsional otak berupa kelumpuhan pada saraf (deficit neurologic) akibat gangguan aliran darah pada salah satu bagian otak. Jaringan otak yang mengalami hal ini akan mati dan tidak dapat berfungsi sehingga berakibat fatal atau bahkan dapat membatasi aktivitas pasien selama bertahun-tahun. Penderita stroke tidak dapat disembuhkan secara total. Namun, apabila ditangani dengan baik maka dapat meringankan beban penderita, meminimalkan kecacatan, dan mengurangi ketergantungan pada orang lain dalam beraktivitas. Untuk menghindari kecacatan pada pasien stroke langkah upaya untuk mencegahnya ialah dengan melakukan rehabilisasi. Salah satu cara rehabilisasi pasien stroke yaitu dengan memberikan terapi fisioterapi dimana tujuan fisioterapi pada penderita pasca stroke adalah untuk meningkatkan kualitas hidup, dapat bekerja kembali sesuai dengan pola gerak yang normal atau mendekati normal serta menurunkan tingkat kecacatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas hidup pasien post-stroke iskemik yang mendapatkan fisioterapi di Rumah Sakit Umum Daerah Dokter Fauziah Bireuen. Metode penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret 2023 - Mei 2023. Jumlah sampel sebanyak 60 pasien yang terdiagnosis stroke iskemik menggunakan teknik total sampling yang mana jumlah sampel sama dengan populasi. Hasil penelitian ini menunjukkan Gambaran karakteristik pasien post-stroke iskemik mulai dari usia yang paling banyak di dapat pada usia 46-55 tahun dan lebih dominan di derita oleh Laki-Laki. Kualitas hidup pasien post-stroke iskemik yang di dapat adalah pasien dengan kualitas hidup moderate/sedang dan frekuensi fisioterapi yang terbanyak adalah >10 kali.